Tinjauan akad salam terhadap prakti jual beli makanan online melalui sistem pre order (studi pada instagram Mentailab oleh Meidiana Putri)

  • Samapta A
  • Agus Putra P
N/ACitations
Citations of this article
26Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Abstract. The buying and selling practice carried out by the Mentailab online shop is a pre-order sale or in Islam using a Mentailab greeting sale and purchase contract, there is no agreement regarding the exact delivery time of the goods so there is no detailed clarity regarding the date and time of the delivery of the food products. It was feared that there would be jahalah, therefore research was carried out regarding the validity in terms of muamalah. This study aims to determine the concept of the salam contract according to muamalah fiqh, to know the practice of buying and selling food online through the pre-order system, to know the review of the salam contract to the practice of buying and selling food online through the pre-order system at the Mentailab online shop. The method used in this study is a qualitative method, the data sources used are primary data are interviews and secondary data used are journals, articles, and writings related to this research. The research approach used is the empirical juridical method or can be called field research. The results of this study are not appropriate because the concept contains an element of jahalah, the practice is not appropriate at the time of submission, and the review of the salam contract is not appropriate according to muamalah fiqh because there is an element of gharar which has implications for the cancellation of the contract, this is based on the opinion of the majority of scholars. Keywords: Salam contract, online buying and selling, pre order system Abstrak. Praktek jual beli yang dilakukan oleh online shop Mentailab merupakan jual beli pre-order atau didalam islam menggunakan akad jual beli salam Mentailab tidak terdapat perjanjian mengenai waktu penyerahan barangnya secara pasti sehingga tidak ada kejelasan secara rinci mengenai tanggal, dan waktu pada penyerahan produk makanannya. Dikhawatirkan adanya jahalah oleh karena itu dilakukan penelitian terkait keabsahan yang ditinjau dari muamalah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsep akad salam menurut fikih muamalah, mengetahui praktik jual beli makanan online melalui sistem pre order, mengetahui tinjauan akad salam terhadap praktik jual beli makanan online melalui sistem pre order pada online shop mentailab. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif, sumber data yang dipakai yaitu data primer adalah wawancara dan data sekunder yang digunakan yaitu jurnal, artikel, dan tulisan yang terkait dengan penelitian ini. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu metode yuridis empiris atau bisa disebut dengan penelitian lapangan. Hasil dari penelitian ini konsep tidak sesuai karena mengandung unsur jahalah, praktiknya tidak sesuai diwaktu penyerahannya, dan tinjauan akad salam tidak sesuai menurut fikih muamalah karena adanya unsur gharar yang berimplikasi pada batalnya akad, hal ini berdasarkan pendapat dari kalangan jumhur Ulama. Kata Kunci: Akad salam, Jual beli online, sistem pre order

Cite

CITATION STYLE

APA

Samapta, A. R. P., & Agus Putra, P. A. (2022). Tinjauan akad salam terhadap prakti jual beli makanan online melalui sistem pre order (studi pada instagram Mentailab oleh Meidiana Putri). Bandung Conference Series: Sharia Economic Law, 2(2). https://doi.org/10.29313/bcssel.v2i2.2672

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free