Kelurahan Tegal Sari III Kecamatan Medan Area, khusunya warga Lingkungan II dan Lingkungan IIImerupakan kelurahan yang terletak di Kecamatan Medan Area Kota Medan. Daerah ini merupakan salah satu pemukiman padat penduduk yang berada pusat kota, dan tingkat pendapatan masyarakat menengah ke bawah.Lebih dari 70% masyarakatnya berprofesi sebagai buruh harian lepas dan membuka usaha konvesi skala kecil-menengah. Jumlah penduduk Kelurahan Tegal Sari III ± 8337 jiwa. Karakteristik penduduk terbanyak dengan usia > 60 tahun yaitu sebanyak lebih dari 1000 jiwa. Namun, akibat adanya wabah covid-19 banyak warga yang tidak mempunyai pekerjaan lagi sehingga berdampak pada ketidakmampuan warga untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarganya dan tak dapat mengandalkan apapun selain bantuan dari pemerintah untuk bertahan hidup. Penerapan budikdamber sebagai pengembangan dari system akuaponik diharapkan mampu sebagai upaya ketahanan pangan bagi warga yang kesusahan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga dan sebagai sarana untuk mengasah kemampuan dalam melakukan usaha budidaya ikan dan sayur-sayuran. Sosialisasi dilakukan dengan cara menyampaikan materi tentang budikdamber yang akan diikuti oleh warga Kelurarahan Tegal sari III Kecamatan Medan Area yang terkena dampak Covicd-19 . Metode yang dilakukan ialah dengan cara demonstrasi mengenai budikdamber yang di damping oleh tim dosen dan mahasiswa serta akan meyerahkan rakitan budikdamber beserta bibit sayuran dan ikan lele.
CITATION STYLE
Piliang, A., Sinaga, M., Marpaung, F., Febrian, Di., & Sagala, P. N. (2021). “BUDIKDAMPER” Upaya Ketahanan Pangan Bagi Masyarakat Terdampak COVID-19. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 9(1), 47. https://doi.org/10.37064/jpm.v9i1.8832
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.