Latar belakang: Keluarga Berencana adalah suatu usaha yang mengatur banyaknya jumlah kelahiran sehingga bagi ibu maupun bayi dan ayah serta keluarganya atau masyarakat yang bersangkutan tidak menimbulkan kerugian sebagai akibat langsung dari kelahiran tersebut. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan, peran tenaga kesehatan dan dukungan suami dengan kejadian drop out pada akseptor KB IUD di Puskesmas Bojonggede tahun 2021. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain penelitian menggunakan cross-sectional. Cara pengambilan sampel dengan mengunakan menggunakan Teknik Random Sampling, jumlah sampel sebanyak 108 orang. Data yang didapat melalui pengisian kuesioner kemudian diolah menggunakan SPSS 18. Hasil: Hasil penelitian pengetahuan dengan kejadian drop out akseptor KB IUD, diperoleh nilai p = 0,046 dengan nilai OR 2,380, peran tenaga kesehtan dengan kejadian drop out KB IUD, diperoleh nilai p = 0,011 dengan nilai OR 3,000, dukungan suami dengan kejadian drop out KB IUD, diperoleh nilai p = 0,008 dengan nilai OR 3,169. Kesimpulan: Ada hubungan antara pengetahuan, peran tenaga kesehatan dan dukungan suami dengan kejadian drop out pada akseptor KB IUD di Puskesmas Bojonggede tahun 2021.
CITATION STYLE
Sumiyati, S. (2023). Pengetahuan, Peran Petugas Kesehatan dan Dukungan Suami Berhubungan dengan Kejadian Drop Out pada Akseptor KB IUD di Puskesmas Bojonggede Tahun 2021. SIMFISIS Jurnal Kebidanan Indonesia, 2(3), 389–396. https://doi.org/10.53801/sjki.v2i3.128
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.