Keffiyeh: Busana Ala Timur Tengah Sebagai Media Pembentukan Identitas Piala Dunia Qatar 2022

  • Demanda P
N/ACitations
Citations of this article
17Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Keffiyeh adalah sejenis syal yang biasanya dikenakan di kepala atau leher oleh orang-orang Arab, terutama di daerah gurun. Keffiyeh memiliki makna dan fungsi yang beragam bagi para penggunanya, tergantung pada aspek-aspek seperti asal-usul, afiliasi, solidaritas, penghargaan, dan gaya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana keffiyeh digunakan sebagai media identitas oleh para pemain, penonton, dan petugas dalam acara Piala Dunia Qatar 2022. Penelitian ini menggunakan teori interaksionisme simbolik dengan tiga konsep dasar dari buku karya George Harbert Mead dengan judul ”Mind, Self and Society”sebagai kerangka konseptual untuk memahami makna dan fungsi keffiyeh dalam konteks sosial, budaya Timur Tengah dan khususnya pada Piala Dunia Qatar 2022. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif analisis dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keffiyeh menjadi media identitas yang dapat mencerminkan karakteristik pribadi, kelompok, atau nasional dari para penggunanya. Keffiyeh juga menjadi media interaksi simbolik antara para penggunanya dengan orang lain. Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dan praktis bagi perkembangan ilmu kajian budaya Timur Tengah.

Cite

CITATION STYLE

APA

Demanda, P. (2023). Keffiyeh: Busana Ala Timur Tengah Sebagai Media Pembentukan Identitas Piala Dunia Qatar 2022. Middle Eastern Culture & Religion Issues, 2(1), 45–58. https://doi.org/10.22146/mecri.v2i1.8454

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free