Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah penggunaan metode pembelajaran Role Play dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IX-J pada mata pelajaran Pendidikan Agama Islam dan Budi pekerti di SMP Negeri 1 Ciparay Kabupaten Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan mengacu pada desain penelitian tindakan kelas model Kemmis dan Mc. Taggart yang terdiri dari dua siklus dan setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu 1) perencanaan, 2) pelaksanaan, 3) observasi dan 4) refleksi. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Ciparay Kabupaten Bandung. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IX-J yang berjumlah 40 orang dan terdaftar pada tahun pelajaran 2022/2023. Penelitian ini dilaksanakan selama dua kali tindakan (siklus). Setiap tindakan meliputi perencanaan, pelaksanaan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data melalui observasi dan tes hasil belajar. Dari hasil penelitian menunjukan adanya peningkatan hasil belajar siswa melalui penggunaan metode Role play pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Pada siklus I, perolehan ketuntasan belajar klasikal sebesar 52% meningkat pada siklus II menjadi 82% dengan besar peningkatan 30%. Sedang untuk daya serap klasikal pada siklus I sebesar 57,2% meningkat pada siklus II 76,8% dengan besar peningkatan 19,6%. Berdasarkan hasil pelaksanaan tindakan yang mengalami peningkatan setiap pelaksanaan siklus, maka dapat simpulkan bahwa penggunaan metode Role play dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Kelas IX-j SMP Negeri 1 Ciparay Kabupaten Bandung.
CITATION STYLE
Munandar, M. A. (2023). MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PAI DAN BP MELALUI METODE ROLE PLAY PADA SISWA KELAS IX-J DI SMP NEGERI 1 CIPARAY TAHUN PELAJARAN 2022-2023. JPG: JURNAL PENELITIAN GURU FKIP UNIVERSITAS SUBANG, 6(1), 105–112. https://doi.org/10.35569/jpg.v6i1.1627
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.