ABSTRAKHipertensi adalah suatu keadaan dimana tekanan darah sistolik ≥ 140 mmHg dan atau tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg. Hipertensi sering disebut juga dengan “silent killer” atau pembunuh diam-diam. Berdasarkan data Riskesdas Nasional tahun 2018, prevalensi hipertensi di Indonesia yaitu sebesar 34,1% dan Provinsi yang memiliki prevalensi tertinggi di Indonesia yaitu Kalimantan Selatan dengan persentase 44,1%. Di Kabupaten Tanah Bumbu memiliki prevalensi penderita hipertensi yaitu sebesar 8,07%. Di Desa Wonorejo, penyakit hipertensi termasuk dalam 10 penyakit tertinggi dan menduduki urutan kedua. Berdasarkan diagnosa komunitas terhadap 46 KK di RT 20, didapatkan 10 orang (7,8%) diantaranya mengalami hipertensi. Pada pengabdian masyarakat ini dibuat kegiatan intervensi berupa GEMAS CERITA (Gerakan Masyarakat Cegah Hipertensi Kita). Pelaksanaan kegiatan bertempat di Desa Wonorejo RT 20, pada tanggal 24 Juli 2022 dan 05 agustus 2022. Tujuan dari kegiatan pengabdian yaitu untuk melakukan pemantauan tekanan darah, meningkatkan pengetahuan mengenai hipertensi serta masyarakat dapat menyadari dan mencegah kejadian hipertensi. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini berupa pendampingan dan penyuluhan. Penilaian pre-test dan post-test mengenai bahaya hipertensi dilakukan untuk menilai keberhasilan program. Hasil dari kegiatan pengabdian masyarakat yaitu terbentuknya kader hipertensi dan terdapat peningkatan pengetahuan masyarakat dari (43,3%%) menjadi (80%) pada setelah dilakukannya kegiatan penyuluhan. Kata kunci: hipertensi; silent killer; gerakan masyarakat. ABSTRACTHypertension is a condition where systolic blood pressure is≥ 140 mmHg and or diastolic blood pressure is≥ 90 mmHg. Hypertension is often referred to as the "silent killer". Based on the 2018 National Riskesdas data, the prevalence of hypertension in Indonesia is 34.1% and the province with the highest prevalence in Indonesia is South Kalimantan with a percentage of 44.1%. In Tanah Bumbu Regency, the prevalence of hypertension is 8.07%. In Wonorejo Village, hypertension is included in the top 10 diseases and ranks second. Based on the community diagnosis of 46 households in RT 20, 10 people (7.8%) of them had hypertension. In this community service, an intervention activity was made in the form of GEMAS CERITA (Community Movement to Prevent Our Hypertension). The purpose of the service activity is to monitor blood pressure and increase knowledge about hypertension so the community can realize and prevent the incidence of hypertension. The method used in this activity is mentoring and counseling. Pre-test and post-test assessments regarding the dangers of hypertension were carried out to assess the success of the program. The results of community service activities are the formation of hypertension cadres and an increase in community knowledge from (43.3%%) to (80%) after counseling activities. Keywords: hypertension; silent killer; movement society.
CITATION STYLE
Setyaningrum, R., ’Aini, L. N., Faezatunnisa, S., Aulia, T., Salsabila, T., & Astuti, V. G. A. (2023). PROGRAM “GEMAS CERITA” SEBAGAI UPAYA PENCEGAHAN HIPERTENSI DI DESA WONOREJO KECAMATAN SATUI KABUPATEN TANAH BUMBU. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 7(2), 818. https://doi.org/10.31764/jpmb.v7i2.14136
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.