Hubungan Antara Beban Kerja dengan Stres Kerja pada Dosen Universitas X di Masa Pandemi Covid-19

Abstract

Abstract: Every lecturer during the Covid-19 pandemic is required to be more adaptive to technology as a medium of learning without compromising the essence of education. In fulfilling its workload such as teaching and learning processes, conducting research, and social activities, it must be in accordance with the points contained in the Tri Dharma. University X is one of the leading campuses in Malang City which has a vision of "Being a superior university and a reference for science and technology as well as in the field of education". In the Strategic Plan of University X, it is explained that the interest of lecturers to conduct research is not optimal. The many responsibilities and demands of lecturers such as guiding, conducting research, teaching, and doing community service show that lecturers are very vulnerable to work stress. To find out whether there is a relationship between workload and work stress and the level of the two variables through bivariate and multivariate research. This research is quantitative with a cross-sectional approach and correlational analytic. A sampling of lecturers used proportional stratified random sampling. The research instruments used include the NASA-TLX questionnaire to measure workload and the BJSQ questionnaire to measure work stress. The results showed that as many as 62.9 percent of lecturers had a very high level of workload and as many as 69.7 percent of lecturers had a moderate level of work stress. Data analysis using Spearman's rho shows that workload is related (p less than 0.05) with work stress. Abstrak: Di masa pandemi covid-19 dengan banyaknya perubahan tatanan pada berbagai bidang salah satunya bidang pendidikan telah mempengaruhi sistem yang ada di dalam perguruan tinggi, maka dari itu dosen di setiap perguruan tinggi harus bisa menyesuaikan diri dengan kondisi pandemi dengan tetap bisa menjalankan kegiatan belajar mengajar maupun kegiatan lainnya. Tri Dharma Perguruan Tinggi menjadi acuan bagi dosen dalam menjalankan tugas dan kewajiban yang telah diberikan seperti kewajiban mengajar, melakukan penelitian, dan pengabdian masyarakat. Universitas X merupakan salah satu kampus unggulan di Kota Malang yang memiliki visi “Menjadi perguruan tinggi unggul dan rujukan ilmu pengetahuan dan teknologi serta bidang pendidikan”. Dalam Renstra Universitas X menjelaskan bahwa minat dosen untuk melakukan penelitian belum optimal. Ada beberapa faktor dapat menyebabkan dosen mudah sekali mengalami stres kerja karena tanggung jawab dan tuntutan pekerjaan dosen yang bersifat multitasking seperti membimbing mahasiswa skripsi, melaksanakan pembelajaran, melakukan penelitian, dan kegiatan pengabdian masyarakat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui tingkat beban kerja dan stres kerja dosen, serta untuk menganalisis hubungan antara beban kerja dengan stres kerja dosen. Penelitian ini berjenis kuantitatif dengan pendekatan cross sectional dan bersifat analitik korelasional. Pengambilan sampel dosen menggunakan proportional stratified random sampling. Instrumen yang digunakan yaitu kuesioner NASA-TLX untuk mengukur tingkat beban kerja dan kuesioner BJSQ untuk mengukur tingkat stres kerja. Hasil penelitian menunjukkan 62,9 persen dosen memiliki tingkat beban kerja tinggi sekali dan 69,7 persen dosen memiliki tingkat stres kerja sedang. Analisis data menggunakan Spearman’s rho menunjukkan bahwa beban kerja berhubungan (p kurang dari 0,05) dengan stres kerja.