PEMANFAATAN BANGUNAN BERSEJARAH DALAM MENDUKUNG AKTIVITAS PARIWISATA DI KOTA MEDAN (STUDI KASUS: KAWASAN BANGUNAN BERSEJARAH DI MEDAN POLONIA)

  • Trienditha E
N/ACitations
Citations of this article
18Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Artikel mengkaji peninggalan bangunan tua bersejarah dalam aspek sosial dan budaya. Antropologi pariwisata merupakan ilmu yang mengkaji suatu fenomena dalam berbagai aspek. Diantara yang sangat terlihat adalah mengenai fenomena ataupun siklus dari setiap perubahan yang ada didalam pariwisata tersebut.Di kota Medan sendiri sangat banyak tempat atau bangunan yang berpotensi sebagai kawasan pariwisata yang dapat terus dikembangkan kepopulerannya. Memiliki budaya yang sangat multikultural juga membantu dalam proses pembangunan pariwisata menjadi semakin baik.Nilai jual pariwisata tidak hanya terletak dalam aspek penampilan fisik dari bangunan ataupun pemandangan yang ditawarkan. Namun sumber daya manusia juga harus diperhatikan agar orang yang berwisata merasa aman dan nyaman. Terkhusus di kawasan Medan Polonia sangat banyak bangunan dengan usia yang cukup tua masih tetap eksis, walaupun keberadaannya masih dianggap biasa oleh masyarakat setempat.Berdasarkan pemetaan kawasan Medan Polonia. Pariwisata dengan bentuk bangunan tua bersejarah terdapat cukup banyak. Memiliki potensi cukup baik eksistensinya kurang dikembangkan sesuai dengan kebutuhan pariwisata di kawasan tersebut.

Cite

CITATION STYLE

APA

Trienditha, E. D. (2018). PEMANFAATAN BANGUNAN BERSEJARAH DALAM MENDUKUNG AKTIVITAS PARIWISATA DI KOTA MEDAN (STUDI KASUS: KAWASAN BANGUNAN BERSEJARAH DI MEDAN POLONIA). Buddayah : Jurnal Pendidikan Antropologi, 1(2), 168. https://doi.org/10.24114/bdh.v1i2.8397

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free