PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH MELALUI PENDEKATAN INOVASI SOSIAL DAN COLLABORATIVE GOVERNANCE

  • Ibrahim H
N/ACitations
Citations of this article
104Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Artikel ini bertujuan,  menjelaskan relasi penguatan pemberdayaan UMKM, Inovasi Sosial dan Kolaborasi antar sektor dalam memperkuat ekonomi nasional melalui pendayagunaan sektor UMKM. Pemberdayaan sektor usaha mikro, kecil dan menengah merupakan salah satu upaya pemerintah  dalam memulihkan dan membangkitkan ekonomi nasional yang terpuruk akibat dampak pandemi Covid-19. Peran UMKM dalam ekonomi nasional sangat strategis dikaitkan dengan penyerapan tenaga kerja dan kontribusi terhadap pembangunan ekonomi secara berkelanjutan. Penelitian empiris menunjukan bahwa sektor UMKM mampu menurunkan angka kemiskinan, pengangguran dan mendorong pemerataan kegiatan pembangunan ekonomi  serta memberikan multiflier effect ekonomi yang lebih luas. Pemberdayaan merupakan instrumen kebijakan yang dapat meningkatkan kapasitas UMKM baik dalam sisi produksi, inovasi maupun dalam bidang distribusi dan perluasan pasar. Gerakan pemberdayaan UMKM bisa dilakukan dengan membangkitkan dan mendekatkan potensi dan gerakan inovasi  sosial melalui penguatan informasi tekhnologi, kolaborasi ekonomi, perluasan informasi berbasis media sosial, yang diperkuat melalui  kolaborasi antar organisasi melalui  format  kelembagaan  di tataran level kebijakan pemerintah pusat dan  daerah melalui  pengembangan model kolaboratif ( Collaborative Governance)

Cite

CITATION STYLE

APA

Ibrahim, H. R. (2022). PEMBERDAYAAN USAHA MIKRO KECIL MENENGAH MELALUI PENDEKATAN INOVASI SOSIAL DAN COLLABORATIVE GOVERNANCE. Jurnal Ilmu Dan Budaya, 43(1), 103. https://doi.org/10.47313/jib.v43i1.1532

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free