Kurikulum Merdeka Belajar merupakan salah satu inovasi pendidikan Indonesia untuk memaksimalkan potensi dan minat belajar siswa. Implementasi kurikulum Merdeka memiliki tujuan yaitu mempersiapkan individu agar memiliki pribadi yang produktif, kritis, kreatif dan inovatif sehingga Kurikulum Merdeka ini menekankan pada penguatan literasi. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui profil literasi membaca dan literasi budaya di sekolah dasar. Metode penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif kualitatif. Subjek yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa sekolah dasar di kelas V sebanyak 75 orang siswa dan guru sebanyak 15 orang di 3 sekolah. Instrumen pengumpulan data yang digunakan yaitu wawancara, soal tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil penelitian diperoleh bahwa literasi membaca siswa sekolah dasar masuk dalam kriteria sedang dengan persentase ketercapaian sebesar 68,82%, sedangkan literasi budaya dan kewargaan diperoleh kriteria tinggi dengan ketercapaian sebesar 78,22%. Saran yang dapat diajukan dalam penelitian ini yaitu meningkatkan partisipasi orang tua dan masyarakat dalam penerapan literasi.
CITATION STYLE
Cholifah, T. N. (2024). Profil Literasi Membaca dan Literasi Budaya Siswa dalam Mendukung Penerapan Kurikulum Merdeka di Sekolah Dasar. Al-Madrasah: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 8(1), 282. https://doi.org/10.35931/am.v8i1.2941
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.