Penelitian ini untuk mendata profil daya tarik wisata di Pulau Wangi-Wangi dengan pendekatan aspek atraksi, aksesibilitas, amenitas, dan ancillary serta menganalisis optimalisasi implementasi prinsip-prinsip ekowisata berbasis masyarakat dalam rangka pengembangan destinasi berdasarkan pada program dan kegiatan RIPPARDA Kabupaten Wakatobi, yaitu: (1) Prinsip keberlanjutan ekonomi, sosial, dan lingkungan 3 kriteria (2) Prinsip pengembangan masyarakat lokal dan kemitraan 4 kriteria (3) Prinsip Ekonomi Berbasis Masyarakat 4 kriteria (4) Prinsip Edukasi 4 kriteria (5) Prinsip pengelolaan lokasi wisata 7 kriteria. Penelitian menggunakan metode kualitatif deskriptif dari hasil observasi, wawancara, riset pustaka, dan telaah dokumen. Hasil menunjukkan bahwa Pulau Wangi-Wangi memilki destinasi ekowisata yang cukup lengkap. Ada 28 program dan 36 kegiatan pokok pembangunan pariwisata terkait kegiatan ekowisata berbasis masyarakat. Masih terdapat kesenjangan dalam implementasi EBM, sehingga upaya optimalisasi dengan melibatkan unsur pentahelix, menekankan pada pemahaman dan pengetahuan ekowisata serta keterlibatan aktif masyarakat sehingga mereka mendapat manfaat dari pengembangan ekowisata yang mengarah pada pariwisata berkelanjutan.
CITATION STYLE
Handayani, K., Sulistyadi, Y., & Hasibuan, B. (2023). OPTIMALISASI IMPLEMENTASI PRINSIP-PRINSIP EKOWISATA BERBASIS MASYARAKAT DI PULAU WANGI-WANGI. Jurnal Industri Pariwisata, 6(1), 50–69. https://doi.org/10.36441/pariwisata.v6i1.593
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.