Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar kognitif siswa yang dibelajarkan dengan model TAPPS berbantuan media kartu bergambar dengan siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional. Jenis penelitian ini adalah penelitian quasi eksperimental dengan desain penelitian ” posttest only control group design”. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah simple random sampling sehingga terpilih siswa kelas X2sebagai kelas eksperimen (Model TAPPS berbantuan media kartu Bergambar) dan kelas X3 sebagai kelas kontrol (Model Konvensional).Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar kognitif siswa yang dibelajar dengan model pembelajaran (TAPPS) berbantuan media kartu bergambar lebih tinggi dari pada siswa yang dibelajarkan dengan modelpembelajaran konvensional. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa ada perbedaan kemampuan pemecahan masalah dan hasil belajar kognitif antara siswa yang dibelajarkan dengan model (TAPPS) berbantuan media kartu bergambar dengan siswa yang dibelajarkan dengan model konvensional.
CITATION STYLE
Junita, B. A. (2015). Implementasi Think Aloud Pair Problem Solving (Tapps) Berbantuan Media Kartu Bergambar Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah DanHasil Belajar Kognitif Siswa. Hydrogen: Jurnal Kependidikan Kimia, 3(2), 274. https://doi.org/10.33394/hjkk.v3i2.685
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.