Industri pelayaran menghadapi tantangan untuk mengurangi kerusakan lingkungan yang disebabkan oleh aktivitas usaha mereka dengan harapan untuk meningkatkan kinerja ekonominya. Pencemaran yang disebabkan oleh kegiatan operasi perusahaan pelayaran membuat organisasi internasional maritim membuat regulasi agar dipatuhi oleh industri pelayaran. Organisasi pelayaran yaitu International Maritime Organization (IMO) mengatur mengenai Pencemaran Lingkungan pada Industri Pelayaran dengan menetapkan beberapa ketentuan mengenai aturan lingkungan yang harus dilaksanakan oleh industri pelayaran. Tekanan Regulasi IMO pada industri pelayaran mendorong industri pelayaran untuk mengembangkan Inovasi Teknologi Hijau yaitu menciptakan dan menggunakan teknologi untuk mengurangi pencemaran pada aktivitas industri pelayaran. Tujuan Penelitian ini adalah mengkaji pengaruh Tekanan Regulasi dari organisasi maritim internasional kepada industri pelayaran untuk menggunakan Inovasi Teknologi Hijau dan menguji pengaruhnya pada kinerja ekonomi. Penelitian ini menggunakan olah data dengan smart PLS, survei dilakukan pada perusahaan pelayaran yang ada di Samarinda. Hasil Analisis mengungkapkan bahwa tekanan regulasi dari IMO mengenai pencemaran (Regulation Pressure) berpengaruh positif signifikan terhadap penggunaan Inovasi Teknologi Hijau pada perusahaan pelayaran. Sedangkan Penggunaan Inovasi teknologi Hijau berpengaruh positif dan signifikan terhadap Kinerja Ekonomi, serta tekanan regulasi berpengaruh positif terhadap kinerja ekonomi melalui Inovasi Teknologi Hijau. Hasil Penelitian ini menunjukkan tekanan regulasi imo mempengaruhi industri pelayaran untuk menggunakan inovasi teknologi hijau pada kapal seperti menggunakan scubber dan inovasi teknologi hijau yang dilakukan di perusahaan pelayaran mempengaruhi kinerja ekonomi, dengan mematuhi aturan imo mengenai lingkungan maka industri pelayaran dapat mengurangi biaya-biaya lingkungan yang harus ditanggung perusahaan pelayaran dan peran industri dalam kegiatan lingkungan akan membawa citra positif sehingga menarik perhatian pemangku kepentingan yang akan mempengaruhi profitabilitas pada perusahaan pelayaran.
CITATION STYLE
Maulita, M. (2022). PENGARUH TEKANAN REGULASI TERHADAP INOVASI TEKNOLOGI HIJAU DAN KINERJA EKONOMI PADA INDUSTRI PELAYARAN DI SAMARINDA. Sebatik, 26(2), 710–717. https://doi.org/10.46984/sebatik.v26i2.2028
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.