Hadirnya underpass Makamhaji telah mengatasi kemacetan lalu lintas yang sering terjadi sebelumnya, tetapi disisi lain masyarakat Makamhaji merasakan adanya penurunan pendapatan, terutama yang bermata pencaharian sebagai pedagang. Faktor yang memotivasi seseorang menjadi entrepreneur adalah keinginan merasakan pekerjaan bebas, keberhasilan diri tercapai dan kepekaan pada risiko. Kebebasan kerja sulit tercapai karena berbagai faktor luar, misalnya dampak negatif pembangunan fasilitas utama atau pendukung usaha seperti halnya pembangunan underpass Makamhaji. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar dampak pembangunan underpass Makamhaji terhadap komitmen wirausaha tangguh. Manfaat penelitian akan diketahui solusi terhadap permasalahan wirausaha, yang terdampak pembangunan underpass Makamhaji. Metode penelitian ini berdasarkan survey dari 120 orang dengan populasi acak yang berwirausaha pasca pembangunan underpass Makamhaji. Metode purposive sampling yang dipakai dengan pengambilan sampel dengan pertimbangan tertentu, hingga mendapatkan data primer berupa angka dari hasil pengisian kuesioner responden atau hasil wawancara langsung peneliti. Teknik pengumpulan data dengan metode observasi, wawancara, kuesioner dan studi pustaka. Skala Likert digunakan dengan kategori angka 1,0-2,3 = rendah, 2,4-3,7 = sedang dan 3,8-5,0 = tinggi. Peneliti menggunakan skala interval yang berupa pertanyaan atau pernyataan yang jawabannya akan diberi skor. Hasil penelitian diketahui Wiraswasta bertahan dengan usaha sejenis, telah diperkirakan dari awal (hepotesis) merupakan hal yang mendomisasi para wirausaha yang mengalami dampak akibat pembangunan underpass Makamhaji, dimana masih mempertahankan dagangannya yang dulu (sebelum pembangunan). Semakin kuat pilihan responden wiraswasta bertahan dengan usaha sejenis ditekuni maka kemampuan bertahan atas usahanya semakin besar. Indikasi tersebut diketahui terhadap nilai β sebesar 0,988 dan positif. Wiraswasta bertahan dengan ganti usaha, mampu memetakan para mereka yang berakibat pembangunan underpass Makamhaji diprediksi secara signifikan, dengan nilai β sebesar 0,964. Para usahawan menentukan pilihan ini, tidak pasrah apa yang dihadapi tetapi mereka semangat membuat terobosan baru bertahan ditempat semula dengan mengganti jenis dagangan baru yang lebih berjangka lama dan dibutuhkan pembeli dengan mudah, tanpa peduli potensi nilai beli konsumen rendah atau tinggi. Wiraswasta berpindah lokasi akibat dampak pembangunan underpass Makamhaji memiliki nilai β yang cukup tinggi, yaitu sebesar 0,989. Pada variabel ini secara positif dan signifikan mampu memprediksi pilihan mereka untuk berwirausaha di tempat baru walaupun susah dan mulai dari titik nol (bawah). Pola pikir mereka lebih kondisi nyata pada sebagian atau bahkan semua bangunan usahanya/rumahnya terkena gusur akibat pembangunan underpass Makamhaji. Dampak pembangunan underpass Makamhaji terhadap mereka cukup variatif namun mereka harus mampu memaknai bahwa perlunya suatu solusi untuk menjadi wirausaha yang tangguh. Kata kunci : komitmen, wirausaha tangguh, underpass Makamhaji
CITATION STYLE
Praptiestrini, P., & Pujiani, D. (2021). KAJIAN EKONOMI DAMPAK PEMBANGUNAN UNDERPASS MAKAMHAJI TERHADAP KOMITMEN WIRAUSAHA TANGGUH DI KECAMATAN KARTASURA, KABUPATEN SUKOHARJO. JURNAL ILMIAH EDUNOMIKA, 6(1), 1. https://doi.org/10.29040/jie.v6i1.3790
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.