Hipertensi merupakan penyakit kenaikan tekanan darah lebih dari 140 mmHg. Prevalansi penyakithipertensi di Indonesia mencapai 26%. Tanaman seledri merupakan tanaman yang dapat digunakan sebagaimenurunkan hipertensi. Kandungan dari Seledri adalah Flavonoid dan glikosida apiin. Tujuan penelitian ini adalahdiketahuinya tingkat dosis yang efektif dari ekstrak daun seledri sebagai obat hipertensi. Metode penelitian yangdigunakan adalah eksperimental post test only control group design. Hasil penelitian ini adalah Kelompok I(Frekuensi 22 dan volume urin 6,82ml ), Kelompok II (Frekuensi 23 dan volume urin 7,96ml), Kelompok III(Frekuensi 32 dan volume urin 9,08 ), Kelompok IV (Frekuens 31 dan volume urin 8,78ml ), Kelompok V(frekuensi 9 dan volume urin 2,44ml ). Kesimpulan penelitian ini adalah Kelompok I (dosis Ekstrak daun seledri280mg) memiliki frekuensi 23 x, volume urin 6,82 dan mempunyai daya diuretic action sebesar 27,8% memilikidosis yeng efektif dibanding dengan kelompok kontrol.
CITATION STYLE
Santoso, J. (2019). Efektivitas Ekstrak Daun Seledri (Apum graveilens Linn.) terhadap Diuretic Action pada Mencit (Mus musculus) sebagai Obat Hipertensi. Jurnal Permata Indonesia. https://doi.org/10.59737/jpi.v10i1.82
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.