Pandemi Covid 19 menyebabkan Era Industri 4.0 menjadi lebih cepat dari yang diperkirakan sebelumnya, dimana kondisi ini mengharuskan seseorang untuk melakukan ‘social distancing’ termasuk dalam melakukan transaksi bisnis. Kondisi ini berdampak kepada semua kalangan termasuk generasi milenial. Salah satu ciri generasi milenial adalah mereka umumnya sangat paham dengan dunia digital, dan bisa dikatakan mereka adalah pengguna terbesar media social, namun disisi lain dari segala kemudahan dalam transaksi digital ini memunculkan sifat konsumtif dari beberapa generasi milenial. Fenomena munculnya belanja online merupakan perubahan perilaku belanja atau gaya hidup pada kalangan generasi milenial. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui Pengaruh Literasi Keuangan, Pendapatan dan Gaya Hidup Terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online Pada Masa Pandemi Covid-19, khususnya di Kaliabang Tengah Kota Bekasi Metodologi yang digunakan adalah metode kuantitatif dengan menyebarkan kuisioner dan menggunakan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebesar 90 responden. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dengan model regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) secara parsial Literasi Keuangan berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online, (2) secara parsial Pendapatan berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online, (3) secara parsial Gaya Hidup berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online, (4) secara simultan Literasi Keuangan, Pendapatan dan Gaya Hidup berpengaruh signifikan terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online.
CITATION STYLE
Bukhari, E., Ery Teguh Prasetyo, & Sri Utami Ulfa Rahma. (2022). Pengaruh Literasi Keuangan, Pendapatan dan Gaya Hidup Terhadap Perilaku Konsumtif Belanja Online Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Ilmiah Akuntansi Dan Manajemen, 18(1), 49–56. https://doi.org/10.31599/jiam.v18i1.1043
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.