Analisis Pendapatan Usahatani Kakao di Desa Balinggi Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong. Dibimbing oleh Sulaeman dan Karlina Mahsim Tondi, 2020. Desa Balinggi merupakan salah satu desa yang memiliki tingkat produksi kakao yang cukup besar, dengan produksi sebesar 240,41 kg/ha. Hal tersebut mengidentifikasikan bahwa produksi petani kakao di Desa Balinggi Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong masih perlu di tingkatkan, Dengan memperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi peningkatan produksi yang mengacu pada peningkatan pendapatan usahatani kakao. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Desember 2019 sampai bulan Februari 2020 di Desa Balinggi Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong. Responden yang dijadikan sampel adalah petani kakao. Penentuan responden dilakukan dengan metode sampel acak sederhana (Simple random sampling),sebanyak 31 orang responden yang mengusahakan tanaman kakao di Desa Balinggi tersebut. Data yang di analisis menggunakan analisis pendapatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya pendapatan usahatani kakao di Desa Balinggi Kecamatan Balinggi. Berdasarkan data yang telah diperoleh dari hasil wawancara dan observasi langsung di lapangan, diketahui karakteristik responden meliputi umur, tingkat pendidikan, dan jumlah tanggungan keluarga. Dari hasil analisis data dan pembahasan dapat di simpulkan bahwa rata-rata pendapatan yang diperoleh petani kakao di Desa Balinggi adalah sebesar Rp.3.927.673,47/ha.
CITATION STYLE
Agung, A., Sulaeman, S., & Muhsin, K. (2022). ANALISIS PENDAPATAN USAHATANI KAKAO DI DESA BALINGGI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG. Jurnal Pembangunan Agribisnis (Journal of Agribusiness Development), 1(1), 1–7. https://doi.org/10.22487/jpa.v1i1.1260
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.