Nutrisi pada masa remaja berperan penting dalam menentukan kesehatan di masa dewasa. Prevalensi remaja dengan anemia memang menunjukkan angka yang cenderung menurun. Namun demikian, masalah anemia defisiensi besi pada remaja masih memerlukan perhatian serius karena kemampuan remaja untuk melewati setiap tahap perkembangannya akan mempengaruhi kesehatan secara holistik. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran penerapan program “Peduli Remaja” sebagai intervensi keperawatan untuk mengatasi anemia defisiensi besi pada remaja. Program “Peduli Remaja” diupayakan dengan edukasi kelompok sebaya melalui peran kader kesehatan remaja dan layanan nutrisi yaitu dengan pemberian jus jambu. Hasil evaluasi menunjukkan peningkatan skor pengetahuan, sikap, dan keterampilan remaja dalam pencegahan anemia. Edukasi kelompok sebaya dan layanan nutrisi dengan pemberian jus jambu memiliki pengaruh efektif dalam meningkatkan pengetahuan remaja dan perilaku diet yang tepat. Berdasarkan hasil evaluasi tersebut, upaya penerapan program “Peduli Remaja” memiliki pengaruh positif dalam meningkatkan perilaku terkait anemia defisiensi besi sehingga dapat menjadi rekomendasi dalam penangan masalah anemia gizi besi pada remaja puteri. Kata kunci: anemia; edukasi kelompok sebaya; remaja
CITATION STYLE
Sahalessy, Y. C., & Zurimi, S. (2020). Program Peduli Remaja untuk Meningkatkan Perilaku Mengatasi Anemia Defisiensi Besi pada Remaja. GLOBAL HEALTH SCIENCE (GHS), 5(4), 200. https://doi.org/10.33846/ghs5403
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.