Dalam era moderen ini di sebuah lembaga pendidikan sangatlah membutuhkan seorang pemimpin yang mempunyai integritas tinggi untuk mengembangkan lembaga pendidikannya, seiring dengan perkembangan zaman. Karena banyaknya upaya yang dilakukan oleh kepala sekolah selama ini dengan mengadopsi pemikiran dan model pendidikan Barat yang dianggap modern dan maju. Akan tetapi, hasil pendidikannya memiliki kelemahan, seperti munculnya perilaku amoral, pemalas, korupsi, hedonis, dan materialistis. Oleh karena itu, salah satu bentuk karakter kepemimpinan yang ideal, yang dapat diterapkan di sebuah lembaga pendidikan adalah kepemimpinan profetik (kenabian). Tulisan artikel ini bertujuan untuk menjelaskan bagaimana konsep kepemimpinan profetik dapat diterapkan dalam wilayah manajemen sumberdaya manusia di lembaga pendidikan. Karena kepemimpinan profetik dirasa cocok dan dapat diterapkan di lembaga pendidikan untuk memajukan ummat manusia yang unggul (khairuu ummah) sebagai lulusan (output) dan pewaris generasi bangsa ini. Sehingga akan terus tercipta manusia yang madani (khairu ummah).
CITATION STYLE
Saebani, M. (2019). Perspektif Al-Ghazali dalam Pengembangan Kepemimpinan Profetik pada Lembaga Pendidikan. Jurnal Kependidikan, 7(2), 215–227. https://doi.org/10.24090/jk.v7i2.3188
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.