Tujuan penelitian ini untuk menghasilkan produk multimedia animasi dalam meningkatkan kedisiplinan siswa tunagrahita di sekolah yang teruji validitasnya. Kediisiplinan sekolah meliputi hadir tepat waktu, sopan kepada guru, kebersihan kelas, berbaris sebelum masuk kelas, memmakai sepatu dan minta ijin. Metode penelitian pengembangan model ADDIE (analysis, design, development, implementation, evaluation). Hasil analisis menunjukkan dibutuhkan media inovatif untuk mengemas materi kedisiplinan yang menarik yang dapat dipelajari anak tunagrahita berulang-ulang. Uji validitas oleh ahli media, ahli materi dan ahli pendidikan khusus. Data dikumpulkan dengan instrumen skala likert, teknik analisis data uji kelayakan dengan rumus validitas dan kriteria kelayakan. Perolehan nilai dari ahli media 4.75 (kategori sangat valid), nilai dari ahli materi 4.90 (kategori sangat valid). Nilai dari ahli pendidikan luar biasa 4.56 (kategori sangat valid). Hal ini menunjukkan produk penelitian ini layak digunakan dalam pembelajaran kedisilinan bagi anak tunagrahita. Kata Kunci: pengembangan, animasi multimedia, disiplin, tunagrahita
CITATION STYLE
Putri Rahma, W., Mudjito, M., & Sudarto, Z. (2023). Pengembangan Multimedia Animasi Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Tunagrahita Ringan. GRAB KIDS: Journal of Special Education Need, 1(1), 21–27. https://doi.org/10.26740/gkjsen.v1i1.12141
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.