Desa Karangan Kecamatan Badegan Kabupaten Ponorogo merupakan desa yang mayoritas perekonomian penduduknya menggantungkan pada sektor pertanian. Akan tetapi pada pelaksanaan pertanian, masyarakat desa karangan kesulitan dalam hal pupuk karena harga pupuk saat ini mahal dan langka. Dalam hal ini memanfaatkan limbah dari kotoran hewan ternak seperti sapi untuk dijadikan pupuk organic cair yang sangat bermanfaat banyak bagi tanaman sehingga ketahanan pangan masyarakat desa karangan dapat tercukupi. Metode yang digunakan adalah melalui program pelatihan. Masyarakat diberikan wawasan terkait manfaat pupuk organik sebagai pengganti penggunaan pupuk kimia dalam bidang pertanian. Metode pelaksanaannya dibagi menjadi tiga tahapan yakni tahap persiapan, pembuatan dan tahap akhir. Tahap persiapan dilakukan dengan menyiapkan keperluan dan bahan-bahan pembuatan. Tahap pembuatan dilakukan dengan mengolah limbah kotoran sapi melalui campuran activator dan bahan lainnya lalu difermentasi selama 1 minggu. Tahap akhir yakni pupuk organik cair siap digunakan untuk tanaman disawah seperti padi dan jagung. Harapan untuk hasil dari pupuk organic cair tersebut adalah meningkatkan ketahanan pangan masyarakat desa karangan akibat kelangkaaan dan mahalnya pupuk saat ini yang berimbas pada kesuburan padi dan jagung disawah.
CITATION STYLE
Alfikri Pramudya, D., Ardianto, F., Fauzan, R. A., Pranomo, A. P., & Hilman, Y. A. (2023). PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DALAM UPAYA MENINGKATKAN KETAHANAN PANGAN DI DESA KARANGAN, KABUPATEN PONOROGO. Jurnal Abdimas Multidisiplin, 2(2), 21–24. https://doi.org/10.58705/jam.v2i2.139
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.