Masalah penyediaan air bersih saat ini menjadi permasalahan yang sangat serius di pulau Karimun besar. Kebutuhan air bersih tiap tahun mengalami peningkatan sedangkan ketersediaan air bersih semakin terbatas, dikarenakan semakin sempitnya daerah serapan, eksploitasi sumber air baku yang tidak memperhatikan kelestarian sumber air dan jumlah debit air waduk yang dipengaruhi oleh iklim. PDAM Tirta Karimun merupakan institusi yang bertanggung jawab dalam penyediaan air bersih. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh kebutuhan air bersih terhadap jumlah penduduk dan kawasan penampungan air waduk sei bati sudah sesuai dengan perencanaan Tata Ruang Wilayah Kabupaten Karimun. Metode penelitian ini menggunakan metode kuantitatif yaitu dalam penelitian kuantitatif digunakan uji static dengan bantuan software SPSS. Dan hasil penelitian menunjukan adanya pengaruh yang signifikan kebutuhan air bersih terhadap jumlah penduduk di Pulau Karimun Besar. Hal ini terlihat dari uji F dan uji T, dimana hasil analisis uji statistic didapati F hitung > F table (34,309 > 3,416), untuk uji T, hasil analisis data didapati T hitung > T table (5,857 > 3,195)
CITATION STYLE
Silitonga, T., & Rizal, R. (2021). PENGARUH KEBUTUHAN AIR BERSIH TERHADAP JUMLAH PENDUDUK PULAU KARIMUN BESAR (STUDI: PDAM TIRTA KARIMUN). JURNAL PELITA KOTA, 2(I), 36–45. https://doi.org/10.51742/pelita.v2ii.297
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.