Kappaphycus alvarezii adalah rumput laut yang memiliki nilai ekonomi yang tinggi dan menjadi komoditas andalan. Kappaphycus alvarezii merupakan salah satu yang dapat menghasilkan karagenan, sebagai bahan pangan bagi manusia, bahan farmasi, koagulan, penstabil dan emulsi. Tujuan dilakukannya kegiatan riset ini adalah untuk mengetahui pengaruh kedalaman terhadap kandungan klorofil-a dan karotenoid rumput laut Kappaphycus alvarezii. Riset ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 4 ulangan yaitu pada P1 (kedalaman 0 meter) yang berada di bawah permukaan air, P2 (kedalaman 1 m), P3 (kedalaman 2 m), dan P4 (kedalaman 3 m). Hasil yang didapatkan dengan nilai tertinggi pada penelitian ini yaitu pada perlakuan P1 dengan kedalamn 0 meter, diantaranya yaitu pertumbuhan berat mutlak dengan nilai 127,50 g, laju pertumbuhan harian dengan nilai 2,83%, nilai kandungan klorofil-a 0,76 mg/L dan karotenoid 1,87 mg/L. Hasil uji ANOVA mendapatkan hasil bahwa adanya pengaruh yang signifikan dan dari hasil uji Duncan didapatkan pengaruh yang berbeda nyata antar perlakuan. Kesimpulan penelitian ini adalah kedalaman berpengaruh terhadap kandungan klorofil-a dan karotenoid, sehingga dapat mempengaruhi pertumbuhan dan kelangsungan hidup rumput laut Kappaphycus alvarezii.
CITATION STYLE
Febriani, A., Diniarti, N., & Setyono, B. D. H. (2022). PENGARUH KEDALAMAN BERBEDA TERHADAP KANDUNGAN KLOROFIL-a DAN KAROTENOID RUMPUT LAUT Kappaphycus alvarezii DI PERAIRAN TELUK EKAS, LOMBOK TIMUR. Jurnal Perikanan Unram, 12(4), 493–503. https://doi.org/10.29303/jp.v12i4.329
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.