Faktor risiko penyebab tingginya angka kematian Ibu di Indonesia terkait faktor maternal dan neonatal, diantaranya faktor penyakit, permasalahan/status gizi pada wanita usia subur serta adanya faktor 4T (usia Terlalu muda dan Terlalu tua untuk hamil dan persalinan, interval Terlalu dekat dengan kehamilan atau persalinan lalu dan frekuensi Terlalu banyak hamil dan persalinan). Tujuan penelitian untuk megidentifikasi faktor risiko pada ibu hamil di wilayah kerja Pusekesmas Slawi Kabupaten Tegal. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif dengan desain deskriptif dan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel sebanyak 38 ibu hamil dengan sumber data sekunder dari laporan bulanan Puskesmas dan Kohort KIA. Hasil penelitian diketahui faktor risiko ibu hamil yang tertinggi yaitu kehamilan dengan 4 terlalu sebesar 18,42% (7 kasus) dan faktor risiko terendah yaitu primipara <16 tahun sebesar 10,52% (4 kasus). Disarankan bagi tenaga kesehatan berperan aktif dalam mendeteksi kehamilan resiko tinggi melalui antenatal care terpadu dengan standar minimal pelayanan ANC 14 T.
CITATION STYLE
Purwaningsih, T., Ulfah, M., & Himawan, F. (2023). Identifikasi Faktor Risiko pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Slawi Kabupaten Tegal. JIK JURNAL ILMU KESEHATAN, 7(2), 257. https://doi.org/10.33757/jik.v7i2.708
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.