Guru belum menerapkan model pembelajaran untuk diterapkan saat proses pembelajaran di dalam kelas sehingga proses pembelajaran masih menggunakan metode konvensional. Hal ini menyebabkan siswa akan cenderung bosan saat mengikuti proses pembelajaran di kelas karena masih terlalu monoton. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan media Audiovisual terhadap kompetensi Bahasa Indonesia pada siswa kelas V SD. Penelitian ini merupakan penelitian quasi experiment dengan desain non-equivalent control group design. Sampel diambil dengan teknik cluster random sampling jumlah seluruh siswa di SD adalah sebanyak 288 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan tes objektif pilihan ganda dengan empat pilihan jawaban (a, b, c, d). Data hasil penelitian dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif dan teknik analisis statistik inferensial uji t. Berdasarkan hasil perhitungan diperoleh thitung adalah 5,641 sedangkan ttabel pada taraf signifikansi 5% dan dk sama dengan 53 adalah 4,02. Hal ini berarti thitung lebih besar dari ttabel, sehingga H0 ditolak dan H1 diterima. Disimpulkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari model pembelajaran Problem Based Learning berbantuan Media Audiovisual terhadap kompetensi Bahasa Indonesia siswa kelas V SD. Implikasi penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan kompetensi bahasa Indonesia anak.
CITATION STYLE
Surya, I. K. A. P., Wiyasa, I. K. N., & Kristiantari, M. G. R. (2023). Model Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Media Audiovisual terhadap Kompetensi Bahasa Indonesia Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 6(1), 24–32. https://doi.org/10.23887/jippg.v6i1.61075
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.