Saat ini Test of English as A Foreign Language (TOEFL) telah menjadi tren di dunia akademis. Beberapa perguruan tinggi di Indonesia, baik swasta maupun pemerintah, menerapkan skor TOEFL sebagai salah satu syarat untuk lulus ujian tesis. Selain itu, pentingnya bahasa Inggris di perguruan tinggi ditunjukkan dengan adanya mata pelajaran bahasa Inggris sebagai Mata Kuliah Umum atau Mata Kuliah Pengembangan Kepribadian (MPK) yang biasanya diberikan dalam dua semester. Di Sekolah Ekonomi dan Bisnis Telkom, Telkom University, bahasa Inggris umumnya diberikan di setiap semester, ganjil dan genap, di tahun pertama. Penelitian ini dilakukan untuk membandingkan nilai TOEFL mahasiswa, nilai mata kuliah General English, dan nilai mata kuliah English for Business. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada perbedaan di antara ketiga nilai/skor tersebut dan mengetahui apakah perbedaan tersebut bersifat signifikan atau tidak. Uji sampel berpasangan dan analisis varians (ANOVA) digunakan dalam penelitian ini sebagai teknik analisis untuk mengetahui apakah perbedaan antara ketiga nilai itu signifikan atau tidak. Populasi penelitian ini adalah mahasiswa Telkom Economy and Business School, Telkom University yang telah lulus TOEFL, Bahasa Inggris I (General English), dan Bahasa Inggris II (English for Business). Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara deskriptif ada perbedaan yang signifikan antara ketiga nilai tes bahasa Inggris.
CITATION STYLE
Kurnia Nurhayati, I., & Rifaldi Windya Giri, R. (2014). A NALISIS P ERBANDINGAN NILAI TOEFL DENGAN NILAI M ATA K ULIAH B AHASA INGGRIS M AHASISWA Studi Kasus Mahasiswa Telkom Economics and Business School , Telkom University. Jurnal Sosioteknologi, 13(2), 134–146. https://doi.org/10.5614/sostek.itbj.2014.13.2.7
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.