Neuropati diabetik merupakan salah satu komplikasi serius pada penderita diabetes melitus yang disebabkan oleh kerusakan saraf khususnya pada kaki akibat kadar gula darah yang berlebihan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang berhubungan dengan kejadian neuropati diabetik pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RSUD Ungaran. Jenis penelitian ini adalah observasional analitik dengan menggunakan rancangan penelitian case control. Sampel yang ditetapkan sebesar 25 kasus dan 25 kontrol yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen yang digunakan adalah kuesioner terstruktur. Data dianalisis dengan menggunakan uji chi square dan regresi logistik dengan perangkat SPSS 16. Hasil menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara riwayat keturunan (OR= 3,78; 95% CI= 1,17-12,19), lama menderita DM (OR=7,87; 95% CI= 2,07-29,94), riwayat dislipidemia (OR=3,18; 95% CI= 1,00-10,17), status hipertensi (OR=3,18; 95% CI= 1,00-10,17), kepatuhan diet DM (OR=3,18; 95% CI= 1,00-10,17) dan riwayat pengobatan DM (OR=0,24; 95% CI= 0,06-0,92) terhadap kejadian neuropati diabetik pada penderita DM tipe 2 di RSUD Ungaran.
CITATION STYLE
Faiqotunnuriyah, F. (2021). Faktor Risiko Neuropati Diabetik pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Kesmas Indonesia, 13(1), 64. https://doi.org/10.20884/1.ki.2021.13.1.3227
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.