Penyetaraan (Equating) Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) Dengan Teori Tes Klasik

  • Herkusumo A
N/ACitations
Citations of this article
38Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Since the enactment of the National Standard School Final Examination (UASBN) in school year 2007/2008, the province is authorized to construct exam questions based on the same lattice issued BSNP. No tests ever found two packages with different grain problem, although based on the same grid have the same difficulty level. Therefore, the evaluation of the National Exam level using several different test packets and measuring the same thing, need to be equated. The effect of equating scores on the packages used in this UN estimates that the slightest error of measurement can be known, and the scores obtained can be compared so that the test participants are not disadvantaged or advantaged because of getting an easier or more difficult test package accidentally. The purpose of this Research is to 1) determine the conversion of the value of the subjects to be tested nationally among province, among packages at UASBN.; 2) know the actual ability of the participants UASBN based on the conversion of the values that have been synchronised. In this research, the technique used is equipercentile equating with the use of the software Program for Common Item Equating (CIPE) version 2.0 ABSTRAKSejak diberlakukannya Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) pada tahun pelajaran 2007/2008, propinsi diberi kewenangan untuk menyusun soal-soal ujian berdasarkan kisi-kisi yang sama yang dikeluarkan BSNP. Para ahli pengukuran menyatakan bahwa tidak pernah ditemukan dua paket tes dengan butir soal yang berbeda walaupun berdasarkan kisi-kisi yang sama mempunyai tingkat kesukaran yang sama. Oleh karena itu dalam pelaksanaan evaluasi setingkat Ujian Nasional yang menggunakan beberapa paket tes yang berbeda dan mengukur hal yang sama, perlu dilakukan penyetaraan (equating). Dengan dilakukannya penyetaraan/equatingskor atas paket-paket yang digunakan dalam UASBN, maka estimasi kesalahan pengukuran yang sekecil apapun dapat iketahui, dan skor yang diperoleh dapat dibandingkan sehingga peserta tes tidak merasa dirugikan atau diuntungkan karena kebetulan mendapat paket tes yang lebih mudah atau yang lebih sukar. Tujuan Penelitian adalah menentukan konversi nilai mata pelajaran yang diujikan secara nasional antarprovinsi, antarpaket pada jenjang pendidikan Sekolah Dasar, dan mengetahui kemampuan sebenarnya dari peserta UASBN berdasarkan konversi skor yang telah disetarakan. Pada penelitian ini, teknik equatingyang digunakan adalah equipercentile equating dengan menggunakan software Common Item Program for Equating(CIPE) versi 2.0.

Cite

CITATION STYLE

APA

Herkusumo, A. P. (2011). Penyetaraan (Equating) Ujian Akhir Sekolah Berstandar Nasional (UASBN) Dengan Teori Tes Klasik. Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 17(4), 455–471. https://doi.org/10.24832/jpnk.v17i4.41

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free