Keberadaan kelompok tani hutan (KTH) yang tetap dinamis dan seberapa besar kontribusi kedinamisan kelompok terhadap keberhasilan KTH diperlukan adanya penguatan kelompok dalam hal ini dinamika kelompok. Tujuan penelitian yaitu untuk menganalisis dinamika kelompok tani hutan agroforestry dan menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi dinamika kelompok tani hutan agroforestry di Kabupaten Bandung. Penelitian dilaksanakan dari bulan Februari-April 2017. Jumlah sampel penelitian adalah 78 orang. Analisis data menggunakan Partial Least Square (PLS). Kesimpulan penelitian yaitu bahwa dinamika kelompok tani hutan agroforestry tergolong dalam kategori rendah yaitu kelompok kurang mampu dalam menggerakkan anggota untuk mencapai tujuan kelompok. Adapun unsur yang rendah pada tujuan, struktur, pembinaan dan pengembangan, kekompakan, suasana dan tekanan kelompok, sedangkan yang kuat adalah unsur fungsi tugas dan keefektifan kelompok. Rendahnya dinamika kelompok tersebut dipengaruhi oleh rendahnya tingkatan peran penyuluh, ketidaksesuaian materi penyuluhan dan kurangnya kemitraan. Selain itu dipengaruhi oleh tingginya motivasi dan kekuatan kepemimpinan ketua KTH.
CITATION STYLE
Rimbawati, D. E. manggala, Fatchiya, A., & Sugihen, B. G. (2018). Dinamika Kelompok Tani Hutan Agroforestry di Kabupaten Bandung. Jurnal Penyuluhan, 14(1). https://doi.org/10.25015/penyuluhan.v14i1.17223
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.