Kadal dan ular termasuk dalam hewan anggota bangsa Squamata, kelas Reptilia. Dua kelompok hewan reptil tersebut secara umum sering sekali ditemukan di dalam dan di sekitar kawasan hutan terutama yang memiliki sumber air. Bagi beberapa masyarakat, spesies ular dan kadal tersebut sering dimanfaatkan untuk dijadikan hewan peliharaan dan kadang dikonsumsi. Suaka Margasatwa Paliyan adalah kawasan hutan yang memiliki keanekaragaman spesies fauna yang perlu untuk diteliti. Kawasan dilindungi tersebut merupakan habitat bagi salah satu jenis cicak jenis baru yaitu Cyrtodactylus semiadii. Berdasarkan temuan tersebut perlu dilihat keanekaragaman spesies anggota reptil ordo Squamata di Kawasan Suaka Margasatwa Paliyan, Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keanekaragaman jenis reptil anggota ordo Squamata yang ada di wilayah Suaka Margasatwa Paliyan. Kawasan Suaka Margasatwa (SM) Paliyan merupakan habitat bagi 7 spesies kadal dan 6 spesies ular. Keanekaragaman kadal dan ular di SM Paliyan berdasarkan Indeks Shanon-Wiener (H’) dikategorikan “sedang”, dimana nilai indeks untuk Kadal dan Cicak (Lacertilia) adalah H’: 1,45, dan Ular (Serpentes) adalah H’:1,6. Wilayah SM Paliyan cocok bagi habitat kadal dan ular karena memiliki termasuk ke dalam hutan yang rindang dengan semak yang lebat, sungai-sungai dan telaga, serta area yang jarang dijadikan aktivitas manusia.
CITATION STYLE
Satria Yudha, D., Eprilurahman, R., Akbar Muhtianda, I., Asyrofi, H., Manggala Yudha Pratama, C., Kusumardiastuti, K., … Widodo, W. (2022). Keanekaragaman Ular dan Kadal (Reptilia: Squamata) di Kawasan Karst Suaka Margasatwa Paliyan, Gunungkidul, Yogyakarta. Biota : Jurnal Ilmiah Ilmu-Ilmu Hayati, 19–27. https://doi.org/10.24002/biota.v7i1.4404
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.