Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa pengaruh root gap terhadap pengujian tarik (Tensile Test) pada material baja SS 400 dengan ketebalan 10 mm dan 12 mm menggunakan metode pengelasan FCAW (Flux Core Arc Welding) pada posisi 3G Vertical up tanpa backing ceramic. Penelitian ini bersifat kuantitatif, kemudian standar yang digunakan dalam pengujian yaitu ASME section IX (2019). Hasil penelitian diperoleh kesimpulan pada spesimen dengan ketebalan 10 mm, didapatkan nilai tertinggi pada variasi root gap 2 mm dengan nilai YS (Yield Strenght) sebesar : 242,07 MPa, dan nilai aktual / nilai akhir sebesar : 315,33 MPa. Kemudian pada spesimen dengan ketebalan 12 mm, didapatkan nilai tertinggi terdapat pada variasi 3 mm dengan nilai YS (Yield Strenght) sebesar: 296,57 MPa, dan nilai aktual / nilai akhir sebesar: 464,17 MPa.
CITATION STYLE
ARIF, N., & Pranatal, E. (2022). ANALISA PENGARUH ROOT GAP TERHADAP PENGUJIAN TARIK MENGGUNAKAN METODE PENGELASAN FCAW POSISI 3G PADA MATERIAL BAJA SS 400. Jurnal Sumberdaya Bumi Berkelanjutan (SEMITAN), 1(1), 368–375. https://doi.org/10.31284/j.semitan.2022.3059
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.