STANDARISASI PELABELAN MENGGUNAKAN METODE POKA YOKE UNTUK MENGHINDARI LARUTAN KADALUARSA

  • Budiani B
  • Permana F
  • Fadlisyah H
  • et al.
N/ACitations
Citations of this article
85Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

GlaxoSmithKline (GSK) merupakan perusahaan farmasi multinasional yang berpusat di Brentford, London, Inggris. GSK memiliki departemen Quality Control (QC) yang bertanggung jawab untuk menjamin kualitas mulai dari bahan baku, bahan pengemas, dan produk jadi. Kegiatan Pengendalian Kualitas (Quality Control) yang kurang efektif yang terus menerus dapat mengakibatkan banyaknya produk yang rusak atau cacat, target produksi tidak dapat tercapai baik dari segi kualitas maupun kuantitas. Dalam kegiatan operasionalnya QC memerlukan larutan pereaksi. Penggunaan larutan pereaksi yang tidak sesuai menyebabkan hasil pengujian diragukan, sehingga kesesuaian komponen terutama tanggal kadaluarsa perlu diperhatikan. Penggunaan larutan yang sudah melewati kadaluarsa atau masa simpan larutan sangatlah berakibat fatal bagi sebuah rangkaian proses analisa yang mengakibatkan result error atau tidak valid. Upaya yang dilakukan untuk mencegah terjadinya penggunaan larutan pereaksi kadaluarsa dalam proses pengujian yang dilakukan departemen QC di GSK adalah menerapkan salah satu tools dari lean manufacturing yaitu Poka Yoke. Model pendekatan yang digunakan adalah control Poka Yoke. Kontrol dilakukan dengan menambahkan stiker dot berwarna pada label larutan pereaksi berdasarkan bulan kadaluarsanya.

Cite

CITATION STYLE

APA

Budiani, B., Permana, F., Fadlisyah, H., & Fauzi, M. (2020). STANDARISASI PELABELAN MENGGUNAKAN METODE POKA YOKE UNTUK MENGHINDARI LARUTAN KADALUARSA. PROFISIENSI: Jurnal Program Studi Teknik Industri, 8(2), 105–115. https://doi.org/10.33373/profis.v8i2.2792

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free