Dunaliella sp merupakan fitoplankton yang kaya akan kandungan β- karotin dan gliserol. Saat ini Dunaliella sp dibudidayakan sebagai sumber pakan bagi ikan. Salah satu parameter lingkungan yang menunjang pertumbuhan Dunaliella sp adalah intensitas cahaya. Dalam kultur skala laboratorium cahaya matahari dapat diganti dengan cahaya lampu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pertumbuhan Dunaliella sp skala laboratorium dengan intensitas cahaya yang berbeda. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Pakan Alami Pusat Penelitian Laut Dalam LIPI Ambon pada bulan Juli 2013. Penelitian menggunakan tiga perlakuan cahaya lampu TL yaitu cahaya 20 watt, 40 watt dan 60 watt. Setiap perlakuan diberikan bibit Dunaliella sp dengan kepadatan awal 820.000 sel/ml. Perhitungan kepadatan dilakukan setiap 24 jam selama 21 hari. Kultur pada ketiga perlakuan menunjukan adanya perbedaan dalam pencapaian puncak pertumbuhan. Dimana terjadi tiga kali puncak pertumbuhan pada ketiga perlakuan. Puncak pertumbuhan pertama ketiga perlakuan terjadi pada hari yang sama yaitu hari keempat, sedangkan puncak pertumbuhan kedua lebih cepat terjadi pada cahaya 60 Watt dan puncak pertumbuhan ketiga pada cahaya 40 Watt. Hal ini disebabkan karena intensitas cahaya yang diberikan berbeda, sehingga mengakibatkan kecepatan pertumbuhannya berbeda pula. Hasil analisa statistik tidak ada pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan Dunaliella sp
CITATION STYLE
Padang, A., Lestaluhu, A., & Siding, R. (2018). Pertumbuhan Fitoplankton Dunaliella sp dengan Cahaya Berbeda pada Skala Laboratorium. Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 11(1), 1. https://doi.org/10.29239/j.agrikan.11.1.1-7
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.