Latar belakang: Saat ini diare masih menjadi suatu masalah kesehatan lingkungan dan masyarakat di negara berkembang. Sebagai penyakit yang berbasis lingkungan, banyak faktor yang menjadi penyebab kejadian diare di suatu daerah. Penelitian ini bertujuan yaitu untuk mengetahui determinan kejadian penyakit diare di Kecamatan Selakau Kabupaten Sambas. Metode: Penelitian ini dilakukan dengan metode studi analitik observasional dengan desain potong lintang. Pengambilan sampel dilaksanakan dengan metode cluster sampling dan diperoleh sampel berjumlah 100 keluarga. Data yang sudah dikumpulkan kemudian diolah dan dianalisis menggunakan uji Chi-square dan dianalisis multivariat dengan menggunakan uji regresi logistik ganda. Hasil: Hasil analisis bivariat menunjukkan bahwa akses penggunaan pembuangan tinja dan pengetahuan memiliki hubungan dengan kejadian diare di Kecamatan Selakau (p=0,000). Hasil analisis multivariat menunjukan faktor risiko dominan pada kejadian diare adalah pengetahuan dengan OR 9,761 (IK 95% 1,919-49,658). Kesimpulan: Determinan kejadian penyakit diare di Kecamatan Selakau tahun 2017 adalah pengetahuan.
CITATION STYLE
Priasmoyo, A., Raharjo, W., & Fitriangga, A. (2021). Determinan kejadian diare di Kecamatan Selakau tahun 2017. Jurnal Cerebellum, 6(4), 107. https://doi.org/10.26418/jc.v6i4.47802
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.