Peranan Manajemen Seni Teater dalam Menanamkan Nilai-Nilai Akhlak Mulia

  • Sumantri S
N/ACitations
Citations of this article
23Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan peranan manajemen ekstrakurikuler dalam menanamkan nilai-nilai akhlak mulia pada group teater Diah Mekar Harum, peranan manajemen ekstrakurikuler seni teater dan faktor pendukung serta penghambat kegiatan dari pelaksanaan manajemen ektrakurikuler seni teater dalam menanamkan nilai-nilai akhlak mulia. Teknik pengumpulan data yang digunakan observasi, dokumentasi dan wawancara. Data yang dikumpulkan kemudian diolah melalui tiga tahap yakni reduksi data, display data, dan verifikasi data, lalu ditarik kesimpulan dan dianalisis secara kualitatif. Langkah-langkah yang digunakan dalam menanamkan nilai-nilai akhlak mulia adalah melalui pembiasaan, keteladanan, penyadaran dan pengawasan. Hasil analisis menunjukkan bahwa peranan manajemen ekrakurikuler seni teater dalam menanamkan nilai-nilai akhlak  pada group teater Diah Mekar Harum  yang meliputi nilai-nilai religius, disiplin, tanggung jawab, kreatif, memiliki kemandirian, kerjasama dan peduli lingkungan. Implikasi dari penelitian ini adalah: 1) melaksanakan kegiatan latihan rutin yang dikondisikan mengarah pada penanaman nilai-nilai akhlak mulia yang telah dikembangkan, 2) peran dan upaya yang telah dilakukan pembina ekstrakurikuler seni teater perlu inovasi dengan memanfaatkan potensi-potensi sumber daya pendidikan yang tersedia guna pembinaan yang berkelanjutan, 3) dukungan orang tua dalam bentuk partisipasi aktif  pada setiap kegiatan ekstrakurikuler seni teater di SMK Negeri 1 Kayuagung.

Cite

CITATION STYLE

APA

Sumantri, S. (2019). Peranan Manajemen Seni Teater dalam Menanamkan Nilai-Nilai Akhlak Mulia. Studia Manageria, 1(1), 1–20. https://doi.org/10.19109/studiamanageria.v1i1.4147

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free