Kopi merupakan salah satu hasil perkebunan yang memiliki nilai ekonomis yang tinggi. Indonesia merupakan negara eksportir kopi dan Kabupaten Malang adalah salah satu daerah penghasil kopi dengan produk unggulan kopi robusta Dampit. Kualitas seduhan kopi ditentukan oleh beberapa hal, antara lain teknik penyeduhan, suhu, dan lama waktu. Teknik penyeduhan terbagi menjadi imersi dan drip brewing. Drip brewing merupakan teknik penyeduhan yang bekerja dengan prinsip melewatkan air penyeduh satu kali ke dalam tumpukan bubuk kopi yang terdapat pada saringan, contohnya adalah woodneck drip pot. Imersi merupakan teknik merendam bubuk kopi dengan air di sebuah wadah, contohnya adalah café solo. Atribut sensori yang terdapat pada kopi antara lain adalah aroma, rasa, flavor, mouthfeel, dan aftertaste. Kata kunci: Café Solo, Kopi Robusta Dampit, QDA, Woodneck Pot Drip
CITATION STYLE
Rahmawati, M. A., & Fibrianto, kiki. (2018). KARAKTERISASI SENSORI KOPI ROBUSTA DAMPIT: KAJIAN PUSTAKA. Jurnal Pangan Dan Agroindustri, 6(1), 75–79. https://doi.org/10.21776/ub.jpa.2018.006.01.9
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.