Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis bahasa kias yang digunakan dan makna dalam syair Tarsul Kutai karya Syaipul Anwar. Permasalahan dalam penelitian ini adalah Apa arti dan jenis dari bahasa kias dalam syair Ngembang Labu, di Tanah Perdu karya Syaipul Anwar. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil penelitian tentang jenis dan arti bahasa kias ini adalah: 1) bahasa kias jenis Perbandingan (terdapat Personifikasi), bait ke-3 pada baris ke empat:“Bekendeng-Kendengan Remisnya Hati”; 2) bahasa kias jenis Pengulangan: Aliterasi dan Mesodiplosis, seperti dalam bait pertama dari baris ke tiga:“Rahmat redomu mohon diberi”, mengulangi kata pertama yang diulang lagi pada kata berikutnya; 3) bahasa kias jenis Afirmasi: ada Pengulangan dan Paralelisme, pada bait ke-5 pada baris ke tiga,“Tabek-tabek”. Hasil pembahasan dari syair Tarsul Kutai adalah bahasa kias yang dipakai ada 3 macam: 1) jenis Perbandingan, ada 3 yaitu Hiperbola, Personifikasi dan Eponimi; 2) jenis Pengulangan, ada 2 yaitu Aliterasi dan Mesodiplosis dan 3) jenis Afirmasi, ada 2 yaitu Pengulangan dan Paralelisme.
CITATION STYLE
Narulita, S. (2022). BAHASA KIAS DALAM SYAIR TARSUL KUTAI, NGEMBANG LABU, DI TANAH PERDU KARYA SYAIPUL ANWAR. Jurnal Didactique Bahasa Indonesia, 3(1), 11. https://doi.org/10.52333/didactique.v3i1.878
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.