Abstrak Daun Kemangi selain memiliki cita rasa yang khas saat dikonsumsi, daun kemangi juga mempunyai khasiat kesehatan bagi tubuh. Pada daun kemangi terdapat kandungan  minyak atsiri atau minyak basil atau disebut minyak esensial.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kondisi bahan kemangi terhadap % rendemen dan karakteristik dari minyak kemangi yang dihasilkan. Penelitian daun kemangi menghasilkan minyak atsiri dengan variasi perlakuan yang berbeda pada bahan baku yaitu daun kemangi segar utuh, segar cacah, layu utuh, layu cacah, kering utuh sampai dengan perlakuan kering cacah. Didapatkan volume minyak yaitu 0,1 ml, 0,2 ml, 0,35 ml, 0,50 ml, 0,80 ml, 1,35 ml, dan massa minyak yang dihasilkan 0,15 gr, 0,28 gr, 0,33 gr, 0,41 gr, 0,77 gr, 1,25 gr.            % rendemen yang paling optimal yaitu 0,0833 dengan waktu proses penyulingan distilasi uap langsung selama 120 menit, massa daun kemangi 1500 gr serta densitas yang diperoleh dari minyak atsiri paling besar 0,925 gr/ml. KataKunci: kemangi, minyak atsiri,distilasi, rendemen
CITATION STYLE
Putri, I. A., Fatimura, M., Husnah, H., & Bakrie, M. (2021). PEMBUATAN MINYAK ATSIRI KEMANGI (OCIMUM BASILICUM L.) DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISTILASI UAP LANGSUNG. Jurnal Redoks, 6(2), 149–156. https://doi.org/10.31851/redoks.v6i2.5202
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.