LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK DISKUSI KELOMPOK SEBAGAI MEDIA INFORMASI PENYALAHGUNAAN GADGET DIKALANGAN ANAK REMAJA

Abstract

Gadget di era digital 4.0 merupakan alat komunikasi yang canggih, yang dilengkapi berbagai aplikasi media sosial, namun seiring perkembanganya yang sangat cepat pada generasi saat ini gadget banyak disalahgunakan, khususnya dikalangan remaja saat ini. Klemens (dalam Agus R, 2008) menyebutkan bahwa Smartphone adalah salah  satu gadget berkemampuan tinggi yang ditemukan dan diterima secara luas oleh berbagai Negara di belahan dunia.Layanan bimbingan kelompok sebagai media informasi yang dapat diberikan di kalangan anak remaja. Layanan Bimbingan Kelompok yang diberikan akan mengulas materi tentang penggunaan gadget sebagaimana mestinya. Informasi yang diberikan tentang penggunaan gadget akan memberikan pemahaman yang mendalam tentang penggunaan gadget yang tepat dikalangan anak remaja.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan layanan bimbingan kelompok dengan teknik diskusi kelompok dengan tujuan pemberian informasi tentang penyalahgunaan gadget dikalangan anak remaja, dengan informasi yang didapat remaja dapat memahami penggunaan gadget yang tepat.Hasil Penelitian menggunakan Paired Sample Test diketahui bahwa diperoleh nilai signifikansi atau Sig adalah 0,000, Kalau kita bandingkan, maka nilainya akan lebih kecil dari  0,05 (0,000 0,05). Serta didapatkan juga Nilai uji t dengan t hitung = 4,022 dengan derajat kebebasan = n – 2 = 30 – 2 = 28 sehingga t tabel sebesar 1,70. Karena ttabel (1,70)  ≤ thitung (4,022), hal ini berarti bahwa Ho ditolak. Kesimpulan menunjukkan bahwa terdapat perubahan pemahaman Penggunaan Gadget Dikalangan Anak Remaja setelah diberikan Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Diskusi Kelompok.Hal ini mengindikasikan bahwa treatmen (perlakuan) yang diberikan terhadap kelas yang menggunakan Layanan Bimbingan Kelompok dengan Teknik Diskusi Kelompok sangat signifikan untuk meningkatkan pemahaman terhadap Penggunaan Gadget yang tepat Dikalangan Anak Remaja.