Pengaruh Penerapan Manajemen Pembiayaan Terhadap Tingkat Pengembalian Pembiayaan Bermasalah

  • Rizqi R
  • Suharto T
N/ACitations
Citations of this article
8Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

ABSTRACT BMT merupakan lembaga keuangan nonbank yang dapat membantu aktivitas masyarakat khususnya dalam hal pembiayaan. Penggunaan pembiayaan yang tidak sesuai dapat menimbulkan minimnya tingkat pengembalian pembiayaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen pembiayaan pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun dan tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun serta pengaruh penerapan manajemen pembiayaan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metod e kuantitatif. Untuk memperoleh data informasi yang dibutuhkan dilakukan observasi dan penyebaran angket penelitian kepada 40 responden sebagai sampel, hasil penelitian tersebut diolah dengan menggunakan t eknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis korelasi, regresi sederhana, koefesien determinasi, dan uji t student dengan bantuan software SPSS V. 21. H asil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa penerapan manajemen pembiayaan pada BMT dilihat dari hasil penelitian sebesar 55% dan tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah dilihat dari hasil penelitian sebesar 55,75%. Pengaruh penerapan manajemen pembiayaan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah diketahui nilainya sebesar 0,545, artinya memiliki pengaruh yang agak kuat/sedang. Berdasarkan uji t-student diketahui t hitung = 3,355 dan t tabel = 2,021 yang diperoleh, nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel (3,355>2,021), artinya signifikan. Jadi, dapat disimpulkan penerapan manajemen pembiayaan berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT AL-Ishlah cabang Arjawinangun. Analisis koefesien determinasi diperoleh nilai sebesar 20,8% hal ini berarti tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun ditentukan oleh nilai 20,8% selebihnya ditentukan oleh faktor lain diluar dari penerapan manajemen pembiayaan pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Kata kunci : Manajemen Pembiayaan, tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah BMT is a nonbank financial institution that can help the community activities, especially in terms of financing. Use of financing that do not fit can cause a lack of return on such financing. This study aims to determine the application of financial management at BMT UJKS Arjawinangun branch of Al-Islah and the rate of return on the financing problems UJKS BMT Al-Islah Arjawinangun branch and the influence of finance management application on the return of financing problems. The research method used is quantitative method. To obtain the necessary information data of observation and research questionnaires to 40 respondents in the sample, the results of the study were processed using data analysis techniques were used that technique of correlation analysis, simple regression, coefficient of determination, and the Student t test with SPSS V. 21. The conclution of the research are the implementation of financial management has resulted of 55% and a return on BMT financing problems seen from the results of 55,75%. Effect of finance management application on the return is known default financing 0.545, meaning that it has a rather strong influence / medium. Based on the student's t-test known t = 3.355 and t table = 2.021 obtained, the value of t is greater than t table (3.355> 2.021), a significant meaning. Thus, we can conclude financing management practices significantly influence the rate of return on the financing problems UJKS BMT AL-Islah Arjawinangun branch. Analysis of coefficient of determination obtained a value of 20.8%, this means that the rate of return on the financing problems UJKS BMT Al-Islah Arjawinangun branch is determined by the value of the remaining 20.8% is determined by other factors outside of finance management application on UJKS BMT Al-Islah branch Arjawinangun which is not addressed in this study. Keywords : finance management, the rate of finance return ABSTRACT BMT merupakan lembaga keuangan nonbank yang dapat membantu aktivitas masyarakat khususnya dalam hal pembiayaan. Penggunaan pembiayaan yang tidak sesuai dapat menimbulkan minimnya tingkat pengembalian pembiayaan tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan manajemen pembiayaan pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun dan tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun serta pengaruh penerapan manajemen pembiayaan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah. Metode penelitian yang digunakan yaitu metod e kuantitatif. Untuk memperoleh data informasi yang dibutuhkan dilakukan observasi dan penyebaran angket penelitian kepada 40 responden sebagai sampel, hasil penelitian tersebut diolah dengan menggunakan t eknik analisis data yang digunakan yaitu teknik analisis korelasi, regresi sederhana, koefesien determinasi, dan uji t student dengan bantuan software SPSS V. 21. H asil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa penerapan manajemen pembiayaan pada BMT dilihat dari hasil penelitian sebesar 55% dan tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah dilihat dari hasil penelitian sebesar 55,75%. Pengaruh penerapan manajemen pembiayaan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah diketahui nilainya sebesar 0,545, artinya memiliki pengaruh yang agak kuat/sedang. Berdasarkan uji t-student diketahui t hitung = 3,355 dan t tabel = 2,021 yang diperoleh, nilai t hitung lebih besar dari pada t tabel (3,355>2,021), artinya signifikan. Jadi, dapat disimpulkan penerapan manajemen pembiayaan berpengaruh secara signifikan terhadap tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT AL-Ishlah cabang Arjawinangun. Analisis koefesien determinasi diperoleh nilai sebesar 20,8% hal ini berarti tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun ditentukan oleh nilai 20,8% selebihnya ditentukan oleh faktor lain diluar dari penerapan manajemen pembiayaan pada UJKS BMT Al-Ishlah cabang Arjawinangun yang tidak dibahas dalam penelitian ini. Kata kunci : Manajemen Pembiayaan, tingkat pengembalian pembiayaan bermasalah BMT is a nonbank financial institution that can help the community activities, especially in terms of financing. Use of financing that do not fit can cause a lack of return on such financing. This study aims to determine the application of financial management at BMT UJKS Arjawinangun branch of Al-Islah and the rate of return on the financing problems UJKS BMT Al-Islah Arjawinangun branch and the influence of finance management application on the return of financing problems. The research method used is quantitative method. To obtain the necessary information data of observation and research questionnaires to 40 respondents in the sample, the results of the study were processed using data analysis techniques were used that technique of correlation analysis, simple regression, coefficient of determination, and the Student t test with SPSS V. 21. The conclution of the research are the implementation of financial management has resulted of 55% and a return on BMT financing problems seen from the results of 55,75%. Effect of finance management application on the return is known default financing 0.545, meaning that it has a rather strong influence / medium. Based on the student's t-test known t = 3.355 and t table = 2.021 obtained, the value of t is greater than t table (3.355> 2.021), a significant meaning. Thus, we can conclude financing management practices significantly influence the rate of return on the financing problems UJKS BMT AL-Islah Arjawinangun branch. Analysis of coefficient of determination obtained a value of 20.8%, this means that the rate of return on the financing problems UJKS BMT Al-Islah Arjawinangun branch is determined by the value of the remaining 20.8% is determined by other factors outside of finance management application on UJKS BMT Al-Islah branch Arjawinangun which is not addressed in this study. Keywords : finance management, the rate of finance return

Cite

CITATION STYLE

APA

Rizqi, R., & Suharto, T. (2017). Pengaruh Penerapan Manajemen Pembiayaan Terhadap Tingkat Pengembalian Pembiayaan Bermasalah. Al-Amwal : Jurnal Ekonomi Dan Perbankan Syari’ah, 9(2). https://doi.org/10.24235/amwal.v9i2.1755

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free