Neuropati merupakan salah satu komplikasi kronis yang terjadi pada pasien Diabetes Melitus. Kondisi hiperglikemia yang tidak dikelola dengan baik dalam waktu yang cukup lama membuat pasien Diabetes Melitus rentan terhadap komplikasi kronis yang menyebabkan angka morbiditas cukup tinggi. Home Exercise menjadi salah satu intervensi yang dapat mencegah terjadinya gangguan vaskularisasi perifer pada pasien Diabetes Melitus. Penelitin ini bertujuan untuk mengidentifikasi Efektivitas Home Exercise Terhadap Nilai Ankle Brachial Index (ABI) dan Skor Sensitivitas Kaki Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2. Desain penelitian dengan rancangan quasi eksperiment pre dan post test design with control group dengan 18 responden kelompok intervensi yang diberikan intervensi Home Exercise dan 18 responden kelompok kontrol yang tidak diberikan intervensi Home Exercise. Hasil menunjukkan bahwa nilai Ankle Brachial Index (ABI) dan Skor Sensitivitas Kaki sesudah dilakukan intervensi mengalami peningkatan Ankle Brachial Index (ABI) dengan nilai rata-rata awal 0.817 setelah intervensi menjadi 0.917 dan Skor Sensitivitas Kaki dengan nilai rata-rata awal 8.00 setelah intervensi menjadi 10.33. Kesimpulan, ada pengaruh Home Exercise terhadap nilai Ankle Brachial Index (ABI) dan Skor Sensitivitas Kaki sesudah dilakukan intervensi. Intervensi ini dapat direkomendasikan sebagai salah satu terapi alternatif sebagai pencegahan komplikasi penyakit arteri perifer.
CITATION STYLE
Khomsah, I. Y., Sofiani, Y., & Irawati, D. (2020). EFEKTIVITAS HOME EXERCISE TERHADAP ANKLE BRACHIAL INDEX (ABI) DAN SKOR SENSITIVITAS KAKI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 9(1), 45–53. https://doi.org/10.52657/jik.v9i1.1015
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.