FORMULASI MINUMAN SINBIOTIK DENGAN PENAMBAHAN PUREE PISANG AMBON (Musa paradisiaca var sapientum) DAN INULIN MENGGUNAKAN INOKULUM Lactobacillus casei

  • Desnilasari D
  • Lestari N
N/ACitations
Citations of this article
148Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Synbiotic was a combination of prebiotics and probiotics. One of the agricultural commodities that contains prebiotics was “Pisang Ambon”. Pisang Ambon and inulin as prebiotics and Lactobacillus casei as a probiotics can produce synbiotic beverages. To obtain synbiotic beverages, it needs a drink formulation that utilizes Pisang Ambon and useinoculum L. casei as a stater and adding inulin to obtain preferred synbiotic beverages. The objective of this research was to discover the most preferred formulation synbiotic beverages from puree of Pisang Ambon. This research was divided into three steps, the fi rst step was the optimization of the use puree of Pisang Ambon and skim milk in synbiotic beverages using organoleptic test, the second was the addition of inulin as a prebiotic optimization at the best formulations of synbiotic beverages that obtained in the fi rst step through sensory test and organoleptic test by doing hedonic rating test, and the third step was the analysis of the quality of the best synbiotic beverages in the second stage using parameters of chemical and microbiological quality. The result showed that ratio for skim milk: banana puree were 1:1 with 2% inulin addition was the most preferable synbiotic beverage. Synbiotic beverages contains moisture84.46%, ash 0.75%, 2.79% protein, 0.2% fat, 11.8% carbohydrate, number of LAB 3.6 x 10 9 cfu/ml, Coliform below the threshold and negative contamination of Salmonella.Keywords: Pisang ambon, synbiotic beverage, L. casei ABSTRAKSinbiotik merupakan kombinasi antara prebiotik dan probiotik. Salah satu komoditas hasil pertanian yang mengandung prebiotik adalah pisang ambon. Penggunaan pisang ambon dan inulin sebagai prebiotik serta L. casei sebagai probiotik dapat menghasilkan produk minuman sinbiotik. Untuk diperoleh minuman sinbiotik, diperlukan suatu formulasiminuman yang memanfaatkan pisang ambon menggunakan inoculum L. casei sebagai staternya dan penambahan inulin agar diperoleh minuman sinbiotik yang disukai. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan formulasi minuman sinbiotik dari puree pisang ambon yang paling disukai. Penelitian ini terbagi menjadi tiga tahap, yang pertama adalah optimasi penggunaan puree pisang ambon dan susu skim dalam minuman sinbiotik menggunakan uji organoleptik, yang keduaadalah optimasi penambahan inulin sebagai prebiotik pada formulasi minuman sinbiotik terbaik yang diperoleh pada tahap pertama melalui uji sensorik serta uji organoleptik dengan melakukan uji rating hedonik, dan tahap ketiga adalah analisis mutu minuman sinbiotik terpilih pada tahap kedua dengan parameter mutu kimia dan mikrobiologi. Minumansinbiotik terpilih adalah formulasi perbandingan puree pisang dan susu skim 1:1 dengan penambahan inulin 2%. Hasil analisis mutu minuman sinbiotik dengan kadar air 84,46%, abu 0,75%, protein 2,79%, lemak 0,2%, karbohidrat 11,8%, total BAL 3,6 x 10 9 cfu/ml, cemaran Coliform dibawah ambang batas yang ditetapkan dan Salmonella negatif.Kata kunci: Pisang ambon, minuman sinbiotik, L. casei

Cite

CITATION STYLE

APA

Desnilasari, D., & Lestari, N. P. A. (2014). FORMULASI MINUMAN SINBIOTIK DENGAN PENAMBAHAN PUREE PISANG AMBON (Musa paradisiaca var sapientum) DAN INULIN MENGGUNAKAN INOKULUM Lactobacillus casei. Jurnal Agritech, 34(03), 257. https://doi.org/10.22146/agritech.9453

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free