Pada penelitian ini membahas pengembangan sistem deteksi tanah longsor dengan memanfaatkan teknologi LoRa (Long Range) dan Progressive Web Apps (PWA) di Dusun Precet Kecamatan Dau, Malang. Fokus utama adalah tata letak kebun yang berpotensi menyebabkan tanah longsor di area tersebut. Solusi yang diusulkan melibatkan penggunaan LoRa untuk komunikasi jarak jauh antara alat pemantauan dan gateway, serta membangun aplikasi monitoring berbasis PWA untuk memberikan informasi kondisi tanah kepada masyarakat dan pengunjung. Dari penelitian ini, beberapa temuan penting telah diperoleh. Hasil menunjukkan bahwa jarak antara perangkat LoRa memiliki dampak signifikan terhadap kinerja sistem, dengan penurunan kekuatan sinyal (RSSI) seiring dengan peningkatan jarak. LoRa SX1276 memiliki kelebihan jangkauan yang luas dan kemampuan mempertahankan kekuatan sinyal, namun memiliki kekurangan seperti respons waktu yang meningkat dengan jarak yang lebih jauh dan sensitivitas terhadap interferensi. Pengujian kompatibilitas aplikasi Lmapp pada beberapa browser dan platform Lmapp Admin telah berhasil dalam validasi data login, mendeteksi penggunaan yang salah, dan menyajikan visualisasi data dengan baik. Berdasarkan temuan-temuan tersebut, beberapa saran dapat diberikan. Pertama, dianjurkan untuk melakukan optimalisasi respons waktu pada LoRa SX1276 dengan menggunakan antena yang tahan terhadap kondisi cuaca, terutama untuk jarak yang lebih jauh. Kedua, pada pengembangan selanjutnya.
CITATION STYLE
Riziq Gyfari, A., Adi Wibowo, S., & Vendyansyah, N. (2023). PERANCANGAN DAN PEMBANGUNAN SISTEM MONITORING TANAH LONGSOR BERBASIS IoT MENGGUNAKAN TEKNOLOGI LORA (LONG RANGE). JATI (Jurnal Mahasiswa Teknik Informatika), 7(4), 2382–2388. https://doi.org/10.36040/jati.v7i4.7523
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.