Tanaman kangkung darat mempunyai kandungan gizi yang beragam diantaranya zat besi, fosfor, vitamin A, C, kalsium dan potasium sebagai nutrisi yang baik bagi kesehatan. Permasalahan yang terjadi pada tanaman kangkung yaitu penurunan produksi yang disebabkan oleh semakin buruknya kesuburan tanah akibat dari penggunaan pupuk anorganik berlebihan. Penelitian dilakukan dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dua faktor, yaitu dosis tepung cangkang telur ayam dengan taraf 0, 25, 30 dan 35 gram/polybag; dan cara aplikasi tepung cangkang telur ayam dengan taraf disebar, dibenam dan dicampur air. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis tepung cangkang telur ayam berpengaruh pada tinggi tanaman, jumlah daun, panjang daun, berat segar akar dan berat kering akar. Cara aplikasi tepung cangkang telur ayam berpengaruh nyata pada jumlah daun dan diameter batang. Terdapat interaksi nyata antara dosis dan cara aplikasi tepung cangkang telur ayam terhadap peubah tinggi tanaman dan jumlah daun.
CITATION STYLE
Setiawan, B., Wirda, Z., Nasruddin, N., Hafifah, H., & Safrizal, S. (2022). Pertumbuhan Kangkung Darat (Ipomoea reptans Poir) dengan Dosis dan Cara Aplikasi Tepung Cangkang Telur Ayam. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Agroekoteknologi, 1(1), 1. https://doi.org/10.29103/jimatek.v1i1.8456
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.