Penerapan Prinsip Shiddiq dan Amanah pada Usaha Layanan Internet di Kota Kendari

  • Birambi S
  • Ernawati E
N/ACitations
Citations of this article
44Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat penerapan prinsip shiddiq dan amanah pada pengelolaan usaha jasa layanan internet di Kota Kendari. Sampel ditentukan secara cluster random sampling, dengan total 10 warnet. Analisis data dilakukan secara deskriptif. Adapun indikator shiddiq yaitu: (1) jujur dalam menyampaikan informasi mengenai kerusakan/gangguan jaringan, (2) ketersediaan tarif yang telah tertera; (3) penyampaian kenaikan tariff, sementara manah yaitu: (1) upaya pengelola memblokir situs yang mengandung pornografi dan pornoaksi; dan (2) tanggungjawab pengawasan terhadap terhadap upaya pembukaan situs yang mengandung pornografi dan pornoaksi serta kekerasan lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat penerapan prinsip shiddiq dalam pengelolaan usaha jasa layanan internet di Kota Kendari berada pada penerapan syariah tinggi yakni sebesar 76.67 persen. Indikator shiddiq yang masih rendah diterapkan yaitu keterbukaan pengelola usaha dalam penyampaian kenaikan tarif. Adapun tingkat penerapan prinsip amanah dalam pengelolaan usaha jasa layanan internet berada pada kategori sangat rendah yakni sebesar 20.00 persen, disebabkan oleh rendahnya partisipasi pengelola dalam memblokir situs yang bertentangan dengan syariah, maupun dalam pengawasan akses situs yang dapat merusak moral generasi muda.

Cite

CITATION STYLE

APA

Birambi, S. A., & Ernawati, E. (2020). Penerapan Prinsip Shiddiq dan Amanah pada Usaha Layanan Internet di Kota Kendari. Jesya (Jurnal Ekonomi & Ekonomi Syariah), 4(1), 439–447. https://doi.org/10.36778/jesya.v4i1.303

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free