Malnutrisi didefinisikan sebagai ketidakseimbangan antara asupan dan kebutuhan nutrisi. Ketidakseimbangan ini dapat disebabkan karena kebutuhan energi dan protein yang meningkat serta adanya defisiensi mikronutrien. Malnutrisi pada bayi dan anak dapat menyebabkan gangguan tumbuh kembang dan outcome lainnya. Malnutrisi pada anak lebih sering ditemukan pada rawat inap, sedangkan pada bayi lebih sering ditemukan pada bayi prematur. Malnutrisi pada bayi dan anak membutuhkan pemberian nutrisi yang adekuat. Terkadang pemberian nutrisi per oral dan enteral saja tidak cukup, sehingga perlu ditambah atau diganti dengan nutrisi parenteral. Malnutrition is defined as an imbalance between nutritional intake and needs. This imbalance can be caused by increased energy and protein requirements and micronutrient deficiencies. Malnutrition in infants and children can lead to impaired growth and development and other outcomes. Malnutrition in children is more often found in hospitalization, while in infants it is more often found in premature infants. Malnutrition in infants and children need adequate nutrition; sometimes not adequately provided by oral and enteral nutrition. This condition needs parenteral addition or replacement.
CITATION STYLE
Ardi, L. (2022). Pemberian Nutrisi Parenteral pada Bayi dan Anak. Cermin Dunia Kedokteran, 49(11), 635–640. https://doi.org/10.55175/cdk.v49i11.319
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.