PENGARUH INTERAKSI DALAM PEER GROUP TERHADAP PERILAKU CYBERBULLYING SISWA

  • Budiarti A
N/ACitations
Citations of this article
163Readers
Mendeley users who have this article in their library.

Abstract

Seiring dengan teknologi, informasi dan komunikasi yang semakin modern, muncul fenomena baru yaitu cyberbullying sebagai dampak negatif atas perkembangan tersebut. Seringkali sifat tanpa-batas dan anonimitas dalam dunia maya seakan menjadi faktor yang tidak bisa terhindarkan dalam mendukung cyberbullying. Dalam artikel ini, penulis melihat faktor lain dengan asumsi bahwa semakin positif interaksi dalam peer group dan semakin rendah pengalaman bullying serta pengetahuan siswa tentang peraturan sekolah terkait kekerasan maka semakin rendah perilaku cyberbullying. Unit analisis penelitian ini adalah individu yaitu siswa Sekolah Menengah Atas di Jakarta. Data penelitian diperoleh dari hasil survei kuisioner terhadap 336 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa diantara ketiga variabel yang digunakan, interaksi dalam peer group menjadi variabel yang paling berpengaruh terhadap perilaku cyberbullying siswa. Hal ini menunjukkan bahwa teman sebaya melalui interaksinya memiliki pengaruh yang cukup kuat dalam mendukung perilaku cyberbullying siswa.

Cite

CITATION STYLE

APA

Budiarti, A. I. (2016). PENGARUH INTERAKSI DALAM PEER GROUP TERHADAP PERILAKU CYBERBULLYING SISWA. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 3(1), 1. https://doi.org/10.22146/jps.v3i1.23522

Register to see more suggestions

Mendeley helps you to discover research relevant for your work.

Already have an account?

Save time finding and organizing research with Mendeley

Sign up for free