Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan stok karbon ekosistem mangrove Pasir Putih Pulau Bawean. Metode yang dilakukan adalah sampling semi destruktif, dilakukan pada 100 plot dengan ukuran 10 x 10 meter. Pada setiap plot dilakukan identifikasi dan pencatatan jumlah individu, pengambilan sampel ranting, pengukuran keliling batang, tinggi batang untuk menentukan biomassa dan stok karbon mangrove. Hasil perhitungan stok karbon menunjukkan bahwa jenis Sonneratia alba memiliki stok karbon tertinggi yaitu 109.755,79 ton C/ha, sedangkan Rhizophora apiculata memiliki stok karbon paling kecil yaitu 1.364,84 ton C/ha. Perbedaan nilai stok karbon dipengaruhi oleh umur pohon, diameter pohon, berat jenis, dan jumlah pohon. Hasil perhitungan terhadap nilai total stok karbon menunjukkan bahwa mangrove berkontribusi terhadap penurunan emisi karbon sebesar 196.841,16 ton C/ha. Jadi total stok karbon yang tersimpan di ekosistem mangrove Pasir Putih Pulau Bawean Desa Sukaoneng Sukaoneng Kecamatan Tambak Kabupaten Gresik, Jawa Timur adalah 196.841,16 ton C/ha.
CITATION STYLE
Yusra, Y. Y., & Sulistiyowati, H. (2020). ESTIMASI STOK KARBON EKOSISTEM MANGROVE PASIR PUTIH PULAU BAWEAN DESA SUKAONENG. Bioma : Jurnal Biologi Dan Pembelajaran Biologi, 5(2), 112–120. https://doi.org/10.32528/bioma.v5i2.4010
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.