Air susu ibu atau ASI merupakan nutrisi yang sangat diperlukan khususnya oleh anakbalita untuk pertumbuhan dan perkembangan. Namun sayangnya kesadaran untukmemberikan ASI ini belum sepenuhnya ada pada diri ibu-ibu menyusui. Data dariKemenkes RI di tahun 2017 mencatat hanya 35%, angka ini dibawah rekomendasiWorld Health Organization (WHO) sebesar 50%. Ada beberapa faktor yangmempengaruhi rendahnya pemberian ASI eksklusif diantaranya adalah kurangnyadukungan orang sekitar, kurangnya pengetahuan mengenai laktasi dan faktorphsycologis. Untuk upaya peningkatan kesadaran para ibu-ibu khususnya ibu hamildan menyusui di lingkungan Posyandu Cempaka Merah, Cempaka Putih JakartaPusat telah di selenggarakan oleh Prodi Magister Sains Biomedis UniversitasYARSI melalui kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Kegiatan inidiselenggarakan secara online dengan menghadirkan pembicara dari Rumah SakitPMI Bogor. Sebanyak 15 partisipan telah bergabung dalam kegiatan ini. Kepadapartisipan dilakukan pretest dan posttest untuk mengkuantifikasi signifikansisecara langsung terhadap peserta. Berdasarkan statistik analisis menunjukkanbahwa kegiatan ini telah meningkatkan pemahaman peserta mengenai pengetahuanASI dengan nilai skor meningkat dari 45% ke 91.67%, pengetahuan mengenaiteknik menyusui naik dari 28.89% ke 97.78% sedangkan pemahaman pesertamengenai phsycology menyusui juga meningkat dari 40% ke 93.33%.
CITATION STYLE
Genisa, M., Syarief, I., & Nazwirman, N. (2021). UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN MANAJEMEN LAKTASI UNTUK IBU HAMIL DAN MENYUSUI MELALUI KEGIATAN PENGABDIAN MASYARAKAT DI POSYANDU CEMPAKA MERAH-JAKARTA PUSAT. Jurnal Pengabdian Al-Ikhlas, 6(3). https://doi.org/10.31602/jpaiuniska.v6i3.4507
Mendeley helps you to discover research relevant for your work.