Pemeliharaan Hubungan Karyawan (Employee Relations) Tim Sidogiri Media Kraton Pasuruan, Sebagai Konsep Mutu Kehidupan Berkarya di Masa Pandemi

Abstract

Di masa pandemi banyak dampak negatif yang terjadi di segala lini. Seperti penurunan ekonomi, penutupan arus lalu lintas, pendidikan terhenti, dan pesantren juga terpaksa  memulangkan  santri. Lambat laun, pemerintah akhirnya memberdayakan pondok pesantren untuk memulihkan kembali aktivitas santri, namun mereka juga harus mengikuti anjuran program kesehatan yang sedang dijalankan, sebagaimana yang telah dikenal oleh pondok pesantren sejak awal berdirinya hingga saat ini. sebagai pendidikan berkarakter peradaban islami. Penulis terinspirasi pada sebuah pondok pesantren yang tidak hanya mendirikan pendidikan saja, akan tetapi di berbagai unit operasi untuk perusahaan. Pesantren di Sidogiri, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan ini memiliki perusahaan bernama Sidogiri Media yang memproduksi majalah. Dengan motto Aktual & Salaf, Media Sidogiri  diproyeksikan sebagai media dakwah selain informasi tentang pondok pesantren Sidogiri. Di masa pandemi,  Sidogiri Media secara unik meluncurkan inovasi literasi baru yaitu Majalah Media Sidogiri yang dapat diperoleh melalui aplikasi Gramedia Digital. Gramedia Digital adalah layanan jual beli buku digital terbesar di Indonesia. Berdasarkan asumsi tersebut, penulis menelaah Sidogiri Media, khususnya dengan tujuan untuk menjaga hubungan dengan personel tim lain agar tetap utuh, demi menjaga keutuhan pekerjaannya agar tetap berlanjut di masa pandemi. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data dengan wawancara dan studi kepustakaan. Hasil penelitian ini adalah 1) Mengetahui pemeliharaan relasi dengan pegawai (relations with employee) tim Sidogiri Media Kraton Pasuruan di masa pandemi oleh faktor ekstrinsik dan intrinsik. 2) Mengetahui pentingnya employee relation bagi tim Sidogiri Media Kraton Pasuruan sebagai konsep kualitas hidup di masa pandemi dengan melibatkan karyawan yang memiliki sikap tanggung jawab,  produktif dan loyal terhadap pesantren.